Menteri Koordinator Bidang Kemaritimam Rizal Ramli hari ini melakukan inspeksi mendadak ke Bandara Soekarno Hatta. Rizal tiba di Bandara sekitar pukul 11.00 WIB
Sidak tersebut dilakukan untuk mensosialisasikan bahwa Indonesia memberikan fasilitas bebas visa kepada 169 negara. Berdasarkan hasil sidak tersebut, ternyata masih banyak turis yang belum tahu dan masih membayar visa ketika berkunjung ke Indonesia.
"Jadi tadi sidak, ternyata masih banyak yang belum tahu. Mereka masih bayar visa. Ada juga yang udah tahu tapi masih tetap suruh bayar. Nah ini yang harus diperbaiki," kata Rizal saat ditemui di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Senin (25/4/2016).
Oleh sebab itu, pihaknya akan berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri untuk melakukan sosialisasi agar turis yang masuk ke Indonesia bebas visa.
"Kita akan koordinasi dengan deputi kita dan juga bu Menlu agar sosialisasi soal Indonesia bebas visa ini diperluas ke negara-negara luar jangan hanya di Indonesia," katanya.
Suara.com - Walaupun sempat mendapat kritik, pemerintah tetap melanjutkan kebijakan pemberian fasilitas bebas visa kunjungan bagi wisatawan asing. Upaya ini dilakukan demi mendongkrak jumlah wisatawan asing yang masuk ke Indonesia.
Demi keberlangsungan kebijakan ini, pemerintah telah menerbitkan sejumlah aturan. Aturan terbaru adalah Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 21/2016 tentang Bebas Visa Kunjungan. Dalam beleid yang berlaku sejak 10 Maret 2016 itu, pemerintah memberikan fasilitas bebas visa kunjungan bagi wisatawan dari 169 negara. Fasilitas bebas visa kunjungan ini diberikan untuk jangka waktu 30 hari dan tidak bisa diperpanjang masa berlakunya. Fasilitas ini juga tak bisa dialihkan statusnya menjadi izin tinggal lainnya.
Berita Terkait
-
Jenazah Staf KBRI Zetro Leonardo Purba Tiba di Indonesia
-
CEK FAKTA: Benarkah WNA Ramai-ramai Tinggalkan Indonesia hingga Terjebak di Bandara Soekarno-Hatta?
-
Ironi Penegakan Hukum: Jadi Korban Doxxing, Aktivis Khariq Anhar Justru Jadi Tersangka
-
Siaga Tinggi: 315 Polisi Amankan Bandara Soetta Pasca Kerusuhan Jakarta
-
Dukungan Pemerintah untuk Pertamina Kembangkan SAF dari Minyak Jelantah
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Daftar Harga HP Xiaomi Terbaru Oktober 2025: Flagship Mewah hingga Murah Meriah
-
Kepala Daerah 'Gruduk' Kantor Menkeu Purbaya, Katanya Mau Protes
-
Silsilah Bodong Pemain Naturalisasi Malaysia Dibongkar FIFA! Ini Daftar Lengkapnya
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
Terkini
-
Cadangan Devisa Indonesia Makin Menipis Tembus Rp 2.469 Triliun
-
Dedi Mulyadi Tarik Donasi Rp 1.000 per Hari, Purbaya Sebut Bukan dari Pemerintah Pusat
-
IHSG Perkasa di Sesi I, Diprediksi Sentuh Level Ini
-
Usai Himbara, Giliran Bank Jakarta Kebagian Dana Purbaya Rp 10-20 Triliun
-
Begini Penjelasan Pakar Energi Soal Kandungan Etanol pada BBM Murni
-
IESR: Penguatan SDM Jadi Kunci Transformasi Sektor Energi Nasional
-
Purbaya Girang Pramono Mau Bangun Gedung Baru Bank Jakarta: Saya Enggak Keluar Uang
-
APBD Jakarta Dipangkas Hampir Rp 20 T, Menkeu Purbaya Guyon Masih Bisa Dipotong Lagi
-
Kepala Daerah 'Gruduk' Kantor Menkeu Purbaya, Katanya Mau Protes
-
Gubernur Bank Indonesia Sebut Tiga Pilar Bangun Ekonomi Syariah, Apa Saja?