Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said kemarin, Rabu (18/5/2016) menandatangani Declaration of Intent bidang energi bersih dan terbarukan dengan Wakil Menteri Urusan Ekonomi dan Energi Republik Federal Jerman, Uwe Beckmeyer. Penandatanganan ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Indonesia dengan Pemerintah Jerman untuk mendorong percepatan pengembangan energi bersih dan energi terbarukan, serta konservasi energi. Upaya tersebut merupakan pondasi penting dalam rangka memenuhi kebutuhan energi sejalan dengan upaya mitigasi dampak perubahan iklim untuk kehidupan saat ini dan masa depan yang lebih baik.
Declaration of Intent bidang energi bersih dan energi terbarukan mencakup poin penting, yaitu Pemerintah Indonesia dan Jerman akan bekerjasama dalam mengembangkan energi baru terbarukan melalui badan usaha milik negara dan pihak swasta dengan memberikan kemudahan investasi bagi kedua belah pihak. Sedangkan bentuk kerjasamanya berupa penelitian, transfer teknologi, maupun pertukaran informasi secara intensif.
Dalam sambutannya, Uwe Beckmeyer menyampaikan bahwa pemanfaatan energi bersih merupakan keniscayaan dan Jerman mendukung penuh berbagai upaya Indonesia, baik melalui kerjasama pemerintah maupun kerjasama bisnis. Dalam kunjungan Presiden Jokowi ke Jerman bulan lalu telah ditandatangani sejumlah kerjasama bisnis untuk mendukung program percepatan kelistrikan nasional.
“Kami menyadari bahwa kebutuhan untuk energi bersih dan energi terbarukan sudah sangat mendesak, peningkatan rasio elektrifikasi menjadi salah satu fokus kami. Diperlukan kerja sama dengan mitra strategis untuk mendukung upaya-upaya tersebut,” tutur Sudirman Said dalam keterangan resmi, Rabu (18/5/2016).
Pemerintah Indonesia dan Jerman telah memiliki beberapa kerja sama di bidang energi bersih dan energi terbarukan, salah satunya dengan Deutsche Gesellschaft für Internationale Zusammenarbeit (GIZ) untuk mempromosikan pemanfaatan EBT di Indonesia yang diharapkan berdampak positif pada penanggulangan perubahan iklim. Dalam kerja sama ini, Pemerintah Jerman memberikan hibah sebesar 3,4 Juta Euro untuk kegiatan peningkatan kapasitas, fasilitasi, dan prastudi kelayakan untuk proyek percontohan.
“Penandatanganan Declaration of Intent ini diharapkan dapat mendukung tercapainya target di sektor energi, terutama pemanfaatan energi bersih dan energi terbarukan untuk terciptanya ketahanan energi nasional,” tegas Sudirman.
Berita Terkait
-
METI: Transisi Energi Berkeadilan Tak Cukup dengan Target, Perlu Aksi Nyata
-
Usia Baru 19 Tahun, Bek Kiri Jepang Keita Kosugi Resmi Direkrut Klub Bundesliga
-
Borussia Monchengladbach Bidik Pemain Baru di Bursa TransferJanuari, Kevin Diks Terancam?
-
Gelandang Inter Pilih Kejar Scudetto daripada Mimpi ke Piala Dunia 2026
-
Krisis BBM SPBU Swasta, Akankah Terulang Tahun Depan?
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
IWIP Gelontorkan Pendanaan Rp900 Juta untuk Korban Bencana di Sumatera
-
AKGTK 2025 Akhir Desember: Jadwal Lengkap dan Persiapan Bagi Guru Madrasah
-
Dasco Ketuk Palu Sahkan Pansus RUU Desain Industri, Ini Urgensinya
-
ASPEBINDO: Rantai Pasok Energi Bukan Sekadar Komoditas, Tapi Instrumen Kedaulatan Negara
-
Nilai Tukar Rupiah Melemah pada Akhir Pekan, Ini Penyebabnya
-
Serikat Buruh Kecewa dengan Rumus UMP 2026, Dinilai Tak Bikin Sejahtera
-
Kuota Mulai Dihitung, Bahlil Beri Peringatan ke SPBU Swasta Soal Impor BBM
-
Pemerintah Susun Standar Nasional Baru Pelatihan UMKM dan Ekraf
-
Stok Di Atas Rata-rata, Bahlil Jamin Tak Ada Kelangkaan BBM Selama Nataru
-
Kadin Minta Menkeu Purbaya Beri Insentif Industri Furnitur