Suara.com - Kepala Badan Koordinasi Penamaman Modal Thomas Trikasih Lembong beserta jajaran eselon 1 dan eselon 2 BKPM bersama-sama menyampaikan bukti surat pemberitahuan tahunan pajak atau SPT 2016 kepada Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan.
Lembong mengatakan langkah ini dilakukan untuk memberikan contoh kepada masyarakat terutama kepada para Pemilik Modal Asing maupun Penanaman Modal Dalam Negeri untuk taat membayar pajak.
"Kami, sebagai lembaga yang berwenang dalam mengkoordinasikan penanaman modal di Indonesia merasa memiliki kewajiban moral untuk mendorong agar perusahaan-perusahaan yang menanamkan modalnya di Indonesia dapat melaksanakan kewajiban pajaknya, sesuai dengan peraturan yang ada," kata Lembong di Jakarta Pusat, Kamis (30/3/2017).
Lembong berharap, dengan langkah yang dilakukan BKPM ini tidak ada lagi perusahaan atau masyarakat yang tidak membayar pajak.
"Saat ini pemerintah sedang giat-giatnya melakukan pembangunan dari berbagai bidang untuk masyarakat, ini membutuhkan dukungan dari sumber peneriman anggaran. Kami berharap semua taat pajak," ujarnya.
Maka, lanjut Lembong, pajak sebagai salah satu komponen penerimaan anggaran sangat penting. Oleh karena itu, peran serta perusahaan penanaman modal untuk mendukung hal ini sangat diperlukan.
Berita Terkait
-
Mengapa Website Pajak Sering Error dan Nggak Bisa Diakses?
-
Mulai 31 Maret Ditjen Pajak Intip Data Kartu Kredit Nasabah
-
Asyik, Batas Waktu Lapor SPT Pribadi Diperpanjang 21 April 2017
-
Pelaporan SPT Orang Pribadi Diperpanjang hingga 21 April 2017
-
Jelang Tax Amnesty Berakhir, Dana Tebusan Capai Rp123,64 Triliun
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Nama Pegawai BRI Selalu Dalam Doa, Meski Wajahnya Telah Lupa
-
Pemerintah Siapkan 'Karpet Merah' untuk Pulangkan Dolar WNI yang Parkir di Luar Negeri
-
Kartu Debit Jago Syariah Kian Populer di Luar Negeri, Transaksi Terus Tumbuh
-
BRI Dukung JJC Rumah Jahit, UMKM Perempuan dengan Omzet Miliaran Rupiah
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Bahlil 'Sentil' Pertamina: Pelayanan dan Kualitas BBM Harus Di-upgrade, Jangan Kalah dari Swasta!
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Program AND untuk 71 SLB, Bantuan Telkom Dalam Memperkuat Akses Digitalisasi Pendidikan
-
Dari Anak Tukang Becak, KUR BRI Bantu Slamet Bangun Usaha Gilingan hingga Bisa Beli Tanah dan Mobil
-
OJK Turun Tangan: Klaim Asuransi Kesehatan Dipangkas Jadi 5 Persen, Ini Aturannya