Komisi XI DPR RI melakukan uji kelayakan dan kepatutan (Fit And Proper Test) calon anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), mulai Senin (3/4/2017) hingga Kamis (6/4/2017). Hal tersebut dilakukan, mengingat masa tugas dua anggota BPK saat ini akan segera berakhir.
Anggota Komisi XI DPR RI, Mukhamad Misbakhun menegaskan, Komisi XI DPR akan mempertimbangkan setiap calon anggota BPK yang mengikuti fit and proper test. Terutama pertimbangan bila calon memiliki keterkaitan dengan masalah hukum, maupun pemeriksaan yang pernah dijalankan oleh para calon anggota BPK.
"Apapun informasi yang diberikan kepada kita semua pasti dipertimbangkan. Diperiksa hansip saja dipertimbangkan, tetapi konteksnya harus ditunjukkan dalam proporsi yang sebenarnya, apakah dia diperiksa dalam konteks klarifikasi, atau dalam konteks apa," kata Misbakhun di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (3/4/2017).
Politisi Golkar itu menjelaskan, permasalahan hukum menjadi bahan pertimbangan bagi pihaknya dalam menentukan kelayakan para calon anggota BPK. Mengingat tantangan keuangan negara yang semakin berat pada masa yang akan datang.
"Bagaimana membangun government dan tata kelola yang baik. Dan itu menyangkut bahwa kemudian kriteria wajar tanpa pengecualian itu seperti apa," ujarnya.
Dalam konteks inilah, sambung dia, BPK sangat membutuhkan individu yang mampu memberikan kontribusi yang terbaik bagi BPK. Terlebih, dalam membangun proses kredibilitas tata tertib secara administrasi maupun keuangan dan pelaporan yang sesuai dan baik.
"Kita nanti akan tentukan yang baik tanpa dipengaruhi pemberitaan opini. Yang mampu menjadi anggota BPK adalah putra terbaik bangsa Indonesia yang berkontribusi baik untuk BPK," ujarnya.
Diketahui, Komisi XI DPR melaksanakan fit and proper test calon anggota BPK RI hari ini. Pada sesi pertama dihadiri oleh Gunawan Sidauruk, Soetrisno, Abdul Latief. Sedangkan pada sesi kedua, dihadiri oleh I Gede Kastawa, Hendra Susanto, Mahendro Sumardjo, serta Bambang Pamungkas
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
OJK Bentuk Direktorat Perbankan Digital Mulai Tahun 2026, Apa Tugasnya?
-
IWIP Gelontorkan Pendanaan Rp900 Juta untuk Korban Bencana di Sumatera
-
Danantara dan BP BUMN Turunkan 1.000 Relawan untuk Bencana Sumatra, Diawali dari Aceh
-
Komitmen Nyata BUMN Peduli, BRI Terjunkan Relawan ke Daerah Bencana Sumatera
-
AKGTK 2025 Akhir Desember: Jadwal Lengkap dan Persiapan Bagi Guru Madrasah
-
Dasco Ketuk Palu Sahkan Pansus RUU Desain Industri, Ini Urgensinya
-
ASPEBINDO: Rantai Pasok Energi Bukan Sekadar Komoditas, Tapi Instrumen Kedaulatan Negara
-
Nilai Tukar Rupiah Melemah pada Akhir Pekan, Ini Penyebabnya
-
Serikat Buruh Kecewa dengan Rumus UMP 2026, Dinilai Tak Bikin Sejahtera
-
Kuota Mulai Dihitung, Bahlil Beri Peringatan ke SPBU Swasta Soal Impor BBM