Suara.com - Ketua Persatuan Gerakan Ok Oce (PGO) Faransyah Jaya menegaskan peluncuran Gerai Ok Oce Ikan Cupang merupakan salah satu bentuk komitmen Ok Oce membantu pengusaha mikro. Menurutnya, meskipun ikan cupang dianggap sepele namun memiliki peluang bisnis yang cukup besar.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjadi korban bully warganet di media-media sosial lantaran akan meresmikan Gerai Ikan Cupang di Sentra Promosi dan Pemasaran Ikan Hias (SPPIH) Slipi, Jakarta Barat. Menurut sejumlah warganet, gerai ikan cupang itu mempunyai skala manfaat yang relatif kecil.
Seharusnya, Anies Baswedan sebagai gubernur menggeber gerai-gerai usaha Ok Oce yang terbilang berskala besar dalam pemanfaatannya. Sehingga, kesejahteraan warga di Jakarta pun bisa membaik.
Faransyah mengatakan, persepsi para warganet yang menilai ikan cupang memiliki skala manfaat yang kecil adalah kesalahan. Justru pengusaha mikro seperti pengusaha ikan cupang perlu dibantu agar bisa menjadi pengusaha besar.
"Itu salah justru Ok Oce mengembangkan usaha mikro. Nah, cupang ini kan mikro jadi kita tidak mengembangkan usaha yang sudah gede kita gedein lagi enggak. Tapi yang mikro ini kita kembangkann, nah teman-teman masih suka salah kaprah nih," kata Faransyah saat dihubungi Suara.com, Rabu (19/9/2018).
Faransyah menjelaskan, selama ini keberadaan para pengusaha mikro jarang tersentuh bantuan sehingga banyak dari mereka yang terancam bangkrut. Ok Oce pun hadir untuk menggandeng mereka mulai dari membantu pemasaran hingga permodalan agar usaha mereka bisa berkembang.
Terlebih, pengusaha ikan cupang ini juga merupakan pengusaha binaan Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian Jakarta Barat. Peresmian Gerai Ok Oce Ikan Cupang menjadi bentuk kerjasama PGO dengan Pemprov DKI Jakarta.
"Jadi semua orang yang niat usaha kita datangi apalagi dikelola Pemprov kewajiban kita membantu mengembangkan usaha mereka, tapi jangan diubah usahanya," ungkap Faransyah.
Baca Juga: Panti Pijat Legendaris Bu Mamik Digerebek, Ada PSK Lagi Asyik
Berita Terkait
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
PSI Kritik Pemprov DKI Pangkas Subsidi Pangan Rp300 Miliar, Dana Hibah Forkopimda Justru Ditambah
-
Rawan Tumbang Saat Hujan Deras, Pemprov DKI Remajakan Puluhan Ribu Pohon di Jakarta
-
Delapan Tanggul di Jaksel Roboh dan Longsor, Pemprov DKI Gerak Cepat Lakukan Perbaikan
-
Beban Subsidi Terlalu Besar, Pemprov DKI akan Menaikkan Tarif Transjakarta
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
Terkini
-
Rupiah Terus Amblas Lawan Dolar Amerika
-
IHSG Masih Anjlok di Awal Sesi Rabu, Diproyeksi Bergerak Turun
-
Sowan ke Menkeu Purbaya, Asosiasi Garmen dan Tekstil Curhat Importir Ilegal hingga Thrifting
-
Emas Antam Merosot Tajam Rp 26.000, Harganya Jadi Rp 2.260.000 per Gram
-
BI Pastikan Harga Bahan Pokok Tetap Terjaga di Akhir Tahun
-
Hana Bank Ramal Dinamika Ekonomi Dunia Masih Panas di 2026
-
Trend Asia Kritisi Proyek Waste to Energy: Ingatkan Potensi Dampak Lingkungan!
-
Kenapa Proyek Jalan Trans Halmahera Disebut Hanya Untungkan Korporasi Tambang?
-
Bertemu Wapres Gibran, Komite Otsus Papua Minta Tambahan Anggaran Hingga Dana BLT Langsung ke Rakyat
-
Sambut Bryan Adams Live in Jakarta 2026, BRI Sediakan Tiket Eksklusif Lewat BRImo