Suara.com - Pendiri Lion Air, Rusdi Kirana, mengakui maskapainya belum menjalankan kebijakan potongan harga sebesar 50 persen.
Rusdi mengklaim, Lion Air baru memberikan potongan harga sebesar 30 persen dari Tarif Batas Atas.
Duta Besar Indonesia untuk Malaysia ini beralasan, sistem maskapainya belum siap sehingga belum bisa mengikuti kebijakan pemerintah.
"Kami sudah turun sebenarnya, tapi mereka (pemerintah) minta lebih turun lagi. Kami baru turun 30 persen,” kata Rusdi Kirana dalam rapat koordinasi di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Senin (22/7/2019).
Menurut Rusdi, maskapainya baru akan memberikan potongan 50 persen pada tarif pesawat penerbangan murah (low cost carrier /LCC), Kamis (25/7) pekan ini.
Sebelumnya, Sekretaris Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono mengatakan, Lion Air baru akan menerapkan kebijakan tarif murah mulai Kamis pekan depan.
"Lion Air masih meminta waktu, sistem tiketnya memiliki karakter tersendiri. Kira-kira diupayakan hasil diskusi mereka minta waktu hari Kamis depan untuk sistemnya untuk menerapkan kebijakan terbaru ini," kata Susiwijono.
Susiwijono menerangkan, maskapai LCC yang sudah menerapkan diskon tarif 50 persen yaitu Citilink Indonesia.
Untuk diketahui, Lion Air menyediakan sebanyak 146 penerbangan per hari dengan total 8278 kursi untuk kebijakan ini.
Baca Juga: Selfie di Pesawat Lion Air Wajib Lapor, Warganet: Sibuk Doa Tak Sempat Foto
Berita Terkait
-
Lion Air: Kalau Mau Foto atau Video di Pesawat Kami, Lapor Dulu
-
Lion Air Baru Bisa Ikuti Aturan Diskon 50 Persen Tiket Kamis Pekan Depan
-
Pengamat: Diskon 50 Persen Tiket Pesawat di Jam Sepi Peminat?
-
Minta Tunda Bayar Jasa Kebandaraan, Begini Maksud Lion Air
-
Terungkap! Lion Air Pernah Minta Penundaaan Bayar Jasa Kebandaraan
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Industri Pindar Tumbuh 22,16 Persen, Tapi Hadapi Tantangan Berat
-
Perilaku Konsumen RI Berubah, Kini Maunya Serba Digital
-
Bagaimana Digitalisasi Mengubah Layanan Pertamina
-
Memahami Pergerakan Harga Bitcoin, Analisis Teknikal Sudah Cukup?
-
BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
-
BCA Kembali Menjadi Juara Umum Annual Report Award, Diikuti BCA Syariah pada Klaster Rp1 Triliun
-
ESDM: Rusia-Kanada Mau Bantu RI Bangun Pembakit Listrik Tenaga Nuklir
-
Bos Lippo Ungkap 5 Modal Indonesia Hadapi Ketidakpastian Global 2026
-
Purbaya Larang Bea Cukai Sumbangkan Pakaian Bekas Hasil Sitaan ke Korban Banjir Sumatra
-
Purbaya Sewot Teknologi AI Bea Cukai Dibandingkan dengan Milik Kemenkes: Tersinggung Gue!