Suara.com - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini Jumat (17/4/2020) berhasil dibuka diteritori positif, IHSG berhasil menguat 63 poin.
Mengutip data perdagangan RTI, IHSG naik 1,43 persen atau 63 poin menuju level 4.545.
Adapun indeks saham LQ45 menguat 3,3 persen ke posisi 684,21. Seluruh indeks saham acuan berada di zona hijau.
Mengawali pembukaan perdagangan terdapat 165 saham menguat, 33 saham melemah, dan 70 saham stagnan.
Dari 10 sektor pembentuk IHSG, seluruhnya berada di zona hijau. Penguatan dipimpin sektor infrastruktur yang naik 3,46 persen. Disusul sektor aneka industri yang naik 2,8 persen dan sektor konstruksi turun 2,78 persen.
Analis pasar modal dari MNC Sekuritas Edwin Sebayang mengatakan IHSG melanjutkan rebound, ditengah secara valuasi banyak saham sangat menarik untuk dibeli.
"Kami merekomendasikan sangat selektif jika investor ingin melakukan Buy on Weakness (BOW) atau Swing Trade maka dapat fokus atas saham dari Retail, Konsumer, Rumah Sakit, Infrastruktur, Properti, Bank, Telko dan Logam Emas dalam perdagangan Jumat ini," kata Edwin.
IHSG diperkirakan bergerak pada 4,435 - 4,531 adapun saham-saham yang direkomendasikan hari ini adalah ERAA, HOKI, MIKA, TOWR, DMAS, BBRI, ICBP, BBCA, TLKM dan MDKA.
Mayoritas bursa saham di developed economies bergerak bervariatif. Bursa saham benua kuning bergerak bervariatif pada perdagangan kamis kemarin.
Baca Juga: Gubernur BI: Aliran Modal Asing ke Indonesia Masih Deras di Awal 2020
Indeks Hang Seng ditutup melemah sebesar -0.58 persen lalu indeks Shanghai ditutup menguat sebesar +0.31 persen dan Indeks Kospi ditutup stagnan di level 1,857 Sementara itu, Dow Jones ditutup menguat tipis sebesar +0.14 persen di level 23,537 hal ini sejalan dengan penguatan S&P 500 sebesar +0.58 persen.
Wall Street ditutup menguat dikarenakan kabar baik dari data klaim pengangguran AS yang mencapai 5,245 juta orang dari periode sebelumnya mencapai 6,615 juta orang, ditambah perlambatan jumlah kasus baru Covid-19 yang melambat di AS walaupun disis lain jumlah kemantiannya terus bertambah.
Di samping itu, pasar komoditi, harga Emas menguat +0.63 persen, harga CPO melemah -2.72 persen dan harga Tin melemah -0.88 persen.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
OJK Rilis Daftar 'Whitelist' Platform Kripto Berizin untuk Keamanan Transaksi
-
Terkendala Longsor, 2.370 Pelanggan PLN di Sumut Belum Bisa Kembali Nikmati Listrik
-
Menperin Minta Jemaah Haji Utamakan Produk Dalam Negeri: Dapat 2 Pahala
-
OJK Sorot Modus Penipuan e-Tilang Palsu
-
Pertamina Rilis Biosolar Performance, BBM Khusus Pabrik
-
UMKM Kini Bisa Buat Laporan Keuangan Berbasis AI
-
Jelang Nataru, Konsumsi Bensin dan LPG Diramal Meningkat, Pertamina Siagakan 1.866 SPBU 24 Jam!
-
Darurat Komunikasi di Aceh: Saat Internet Mati Begitu Listrik Padam, Siapa yang Bertanggung Jawab?
-
Perluas Jangkauan Pelayanan, KB Bank Resmikan Grand Opening KCP Bandung Taman Kopo Indah
-
Distribusi BBM di Sebagian Wilayah Aceh Masih Sulit, Pertamina: Kami Terus Untuk Recovery