Suara.com - Untuk mengatasi tantangan bagaimana menyediakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) menggelar acara Job Fair dan UMKM Expo FORPUSKA Perguruan Tinggi Se-Surakarta, Solo, Jawa Tengah, Selasa (26/9/2023).
Wakil Menteri Ketenagakerjaan Afriansyah Noor mengatakan salah satu tujuan diselenggarakannya acara ini adalah untuk mempersiapkan para pencari kerja di Surakarta untuk terjun ke dalam dunia karir yang mereka inginkan.
Selain itu kata Wamenaker, job fair juga membantu mereka untuk memilih karir yang sesuai dengan minat dan bakat pencari kerja agar dapat mengimplementasikan pembelajaran dari mata kuliah yang telah mereka pelajari selama di perkuliahan ke dalam karir yang mereka pilih nantinya.
"Saya memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada panitia pameran kesempatan kerja (Job Fair) dan UMKM Expo FORPUSKA Perguruan Tinggi Se-Surakarta, di kota Solo yang telah membantu penyelenggarakan kegiatan Job fair hari ini, " kata Afriansyah.
Ia menyebut job fair merupakan suatu upaya yang sangat bermanfaat dan berkontribusi terhadap penciptaan peluang bagi tenaga kerja untuk mendapatkan pekerjaan, menciptakan SDM berkualitas unggul dengan pembekalan pengetahuan seputar dunia kerja.
"Sementara bagi perusahaan agar memperoleh kandidat yang berkualitas serta sesuai dengan spesifikasi jabatan yang ditawarkan,” katanya.
Afriansyah Noor menambahkan Kemnaker juga menyediakan berbagai layanan ketenagakerjaan yang dapat diakses oleh semua masyarakat Indonesia untuk mendapatkan informasi ketenagakerjaan.
Misalnya seperti pelatihan, lowongan pekerjaan, pemagangan, kelembagaan dan lain sebagainya yang dapat di akses secara umum melalui SIAPKerja (Sistem Informasi dan Aplikasi Pelayanan Ketenagakerjaan) yang dapat diakses pada laman https://kemnaker.go.id.
Untuk aplikasi seputar informasi lowongan pekerjaan, tersedia pula layanan melalui domain https://karirhub.kemnaker.go.id yang mempertemukan antara pemberi kerja perusahaan/individu dengan pencari kerja baik dalam negeri, maupun luar negeri.
Baca Juga: Permintaan Meningkat, 224 Cabin Crew Dilepas ke Arab Saudi
"Melalui aplikasi Karirhub ini, pencari kerja juga dapat memilih lokasi pekerjaan,tipe pekerjaan hingga bidang keahlian yang dimiliki dan pemberi kerja maupun pencari kerja tidak dikenakan biaya apapun," katanya.
Berita Terkait
-
Punya Peran Penting, Pengawas Ketenagakerjaan Diminta Bekerja dengan Inovasi dan Terobosan
-
86 PNS Purna Tugas Dapat Penghargaan dari Kemnaker
-
Penempatan PMI Disorot Dunia, Kemnaker Ajak P3MI Berbenah Diri
-
Kemnaker Cegah Keberangkatan 32 Calon Pekerja Migran Ilegal
-
BLK Komunitas Jadi Solusi bagi Lulusan Pesantren Bersaing di Dunia Kerja
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Tahun 2025, Update Terbaru OJK Desember
-
Daftar Bank yang Tutup dan 'Bangkrut' Selama Tahun 2025
-
Pemerintah Kucurkan Bantuan Bencana Sumatra: Korban Banjir Terima Rp8 Juta hingga Hunian Sementara
-
Apa Itu MADAS? Ormas Madura Viral Pasca Kasus Usir Lansia di Surabaya
-
Investasi Semakin Mudah, BRI Hadirkan Fitur Reksa Dana di Super Apps BRImo
-
IPO SUPA Sukses Besar, Grup Emtek Mau Apa Lagi?
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
BUMN Infrastruktur Targetkan Bangun 15 Ribu Huntara untuk Pemulihan Sumatra
-
Menpar Akui Wisatawan Domestik ke Bali Turun saat Nataru 2025, Ini Penyebabnya
-
Pemerintah Klaim Upah di Kawasan Industri Sudah di Atas UMP, Dorong Skema Berbasis Produktivitas