Suara.com - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menyebut Indonesia memutuskan untuk impor beras sebesar 3,5 juta ton di 2023. Impor ini akhirnya diputuskan, setelah produksi beras di dalam negeri tidak mencapai target.
Menurut Amran, capaian produksi beras yang diprediksi tidak mencapai target imbas dari karena faktor El Nino atau cuaca panas ekstrim. Awalnya produksi beras ditargetkan sebesar 31 juta ton pada tahun 2023, namun direvisi hingga targetnya hanya 30 juta ton.
"Atas kondisi itu memaksa kita impor beras sebanyak 3,5 juta ton (2023) untuk cadangan pangan pemerintah," ujarnya saat rapat kerja dengan Komisi IV DPR RI, di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (13/11/2023).
Arman melanjutkan, kondisi ini sebenarnya memberikan peringatan kepada pemerintah soal krisis pangan. Maka dari itu, pemerintah akhirnya memutuskan untuk impor yang dananya diambil dari realokasi anggaran internal dan eksternal senilai Rp 1 triliun,
"Dari Rp 1 triliun realokasi itu masing-masing sebanyak Rp 934 miliar akan digunakan oleh Ditjen Tanaman Pangan untuk penyediaan benih padi dan jagung," kata dia.
Kemudian, refocusing anggaran Rp 1 triliun akan digunakan untuk pengadaan alsintan sebesar Rp 324 miliar, bimbingan teknis Rp 30 miliar dan insentif kepada penyuluh Rp 36 miliar.
Untuk informasi saja, pemerintah memang telah memutuskan impor sebanyak 3,5 juta ton selama 2023, yang terdiri dari penugas 2 juta ton di awal tahun, dan sisanya 1,5 juta ton di akhir 2023.
Kekinian, realisasi impor beras untuk 1,5 juta ton ini telah masuk kontrak sebesar 1 juta ton. Pemerintah juga menugaskan impor di awal tahun 2024 sebesar 2 juta ton.
Baca Juga: Hadir di TMP Kalibata, Amran Sulaiman Ajak Masyarakat Indonesia Jaga Semangat Pahlawan
Berita Terkait
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- Jelajah Rasa! Ini Daftar Kota di Jawa Tengah yang Jadi Surganya Pecinta Kuliner
Pilihan
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
-
Hasil BRI Super League: Persib Menang Comeback Atas Arema FC
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
Terkini
-
Pemda Kaltim Protes Dana Transfer Daerah Dipotong: Kami Penyumbang Penerimaan Negara!
-
Didorong Keputusan The Fed, Harga Emas Antam Kembali Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Masa
-
Ekonomi Hari Ini: Asing Borong, Saham CDIA dan BUMI Jadi Idola, USD 1 Tembus Rp 16.600
-
Bea Cukai Siap-siap! Menkeu Purbaya Incar Becuk dan e-Commerce "Sweeping" Rokok Ilegal
-
Akui Bunga Kredit Perbankan Lambat Turun, BI Minta Tolong ke Pemerintah dan Pengusaha
-
RS Azra Percayakan Implementasi Host Bridging System Kepada AdMedika Untuk Percepat Layanan Pasien
-
5 Fakta Krisis Singapura: Harga Sewa Melambung hingga Restoran Tutup
-
Lowongan Kerja Kemenko PM September 2025: dari Videografer sampai Social Media Specialist
-
IHSG Loyo Didorong Pelemahan Rupiah
-
Menkeu Purbaya Bisa Andalkan Sektor Migas untuk Kejar Target Ekonomi Tumbuh 6 Persen