Suara.com - Baru-baru ini, beredar kabar bahwa Gregory Hendra Lembong akan menjadi direktur utama PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menggantikan Jahja Setiaatmadja. Tak heran, banyak yang penasaran seperti apa biodata Gregory Hendra Lembong, yang diusulkan jadi dirut BCA yang baru?
Diketahui, BCA akan melakukan pergantian jajaran direksi dan komisaris dalam rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) yang diselenggarakan pada Rabu, 12 Maret 2025 mendatang. Apakah rekam jejak Hendra Lembong mendukung di jabatan tertinggi BCA?
Biodata Gregory Hendra Lembong
Gregory Hendra Lembong adalah seorang bankir berpengalaman yang saat ini menjabat sebagai Wakil Presiden Direktur PT Bank Central Asia Tbk (BCA).
Dengan lebih dari 25 tahun pengalaman di sektor perbankan, baik di Indonesia maupun internasional, Gregory Hendra Lembong telah berkontribusi secara signifikan dalam berbagai posisi strategis di industri keuangan.
Pendidikan
Gregory Hendra Lembong menyelesaikan pendidikan sarjana di bidang Teknik Kimia di University of Washington, Amerika Serikat.
Lalu, melanjutkan studi pascasarjana dan meraih gelar Master of Science dalam bidang Engineering Economic Systems dari Stanford University, juga di Amerika Serikat. Pendidikan ini memberikan landasan yang kuat untuk kariernya di dunia perbankan dan keuangan.
Karier
Karier profesional Gregory Lembong dimulai di Citibank pada tahun 1994, di mana dirinya memegang berbagai posisi strategis di Asia dan Eropa hingga tahun 2009.
Baca Juga: Karier Sukses di Perbankan, Pendidikan Gregory Hendra Lembong bukan Berlatar Ekonomi
Setelah itu, dirinya sempat bergabung dengan Deutsche Bank di London sebagai Global COO & Head of Business Development pada tahun 2009 hingga 2010. Pengalaman internasional ini memperluas wawasan serta keahliannya dalam industri perbankan global.
Pada tahun 2013, Gregory Lembong bergabung dengan PT Bank CIMB Niaga Tbk Indonesia sebagai Chief of Transaction Banking sampai dengan 2018. Kemudian, dirinya menjabat sebagai CEO Group of Transaction Banking di CIMB Group Malaysia dari Juli 2016 hingga Desember 2018.
Ia juga pernah menduduki kursi Chief Fintech Officer CIMB Group dari Juni 2018 hingga Desember 2018. Lalu pada Januari 2019, dirinya ditunjuk sebagai Chief Transformation Officer di PT Bank CIMB Niaga Tbk, memimpin program transformasi dan strategi untuk seluruh unit bisnis bank tersebut.
Awal Masuk BCA
Di tahun 2021, Gregory Hendra Lembong diangkat sebagai Direktur BCA yang bertanggung jawab atas Strategic Information Technology dan Enterprise Security. Dirinya lalu diangkat sebagai Wakil Presiden Direktur BCA pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada 17 Maret 2022, menggantikan Suwignyo Budiman.
Dalam peran ini, dirinya bertanggung jawab atas pengawasan umum Direktur Keuangan & Perencanaan Korporasi dan Direktur Transaksi Perbankan, serta Grup Teknologi Informasi Strategis dan Grup Strategi & Pengembangan Operasional.
Berita Terkait
-
Karier Sukses di Perbankan, Pendidikan Gregory Hendra Lembong bukan Berlatar Ekonomi
-
Pendidikan Gregory Hendra Lembong, Calon Pemimpin BCA Pengganti Jahja Setiaatmadja
-
Profil Hendra Lembong Calon Bos BCA yang Baru
-
Gregory Hendra Lembong Jadi Dirut BCA, Jahja Setiaatmadja Isi Posisi Komisaris
-
BCA Patok Biaya Rp 4000 untuk Nasabah yang Transaksi Tunai Lewat EDC
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
Terkini
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Bank Indonesia Salurkan Likuiditas Rp393 Triliun, Bank Asing Juga Kecipratan
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
-
Harga Emas Turun Lagi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Melemah, Antam 'Hilang' di Pegadaian
-
Tabungan Masyarakat Indonesia di Bank Mandiri Tembus Rp 1.884 Triliun
-
Pemutihan BI Checking Bagi KPR Rumah Subsidi, Kapan Direalisasikan?
-
BMRI Kuartal III: Kredit Korporasi Melesat, Kualitas Aset Solid, Dividen Menggoda
-
5 Fakta Pemutihan Tunggakan BPJS Kesehatan, Benarkah Iuran Jadi Gratis?
-
Hingga September BP Batam Sedot Investasi Rp54,7 Triliun
-
Bank Mandiri Klaim Sudah Salurkan Rp40,7 T Dana Menkeu Purbaya