-
IHSG menguat di level 8.275 didukung sentimen bursa global.
-
IHSG diprediksi naik didorong aliran dana asing dan harga komoditas.
-
Saham teknologi AS melonjak setelah kesepakatan bisnis besar terkait AI.
Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terus melanjutkan penguatan di awal sesi perdagangan Selas, 4 November 2025. IHSG menguat di level 8.275.
Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI), hingga pukul 09.10 WIB, IHSG tetap menghijau dengan naik 0,20 persen ke level 8.291.
Pada perdagangan pada waktu itu, sebanyak 2,13 miliar saham diperdagangkan dengan nilai transaksi sebesar Rp 1,66 triliun, serta frekuensi sebanyak 202.200 kali.
Dalam perdagangan di waktu tersebut, sebanyak 277 saham bergerak naik, sedangkan 214 saham mengalami penurunan, dan 464 saham tidak mengalami pergerakan.
Adapun, beberapa saham yang menjadi Top Gainers pada waktu itu diantaranya, AADI, ATIC, BREN, FPNI, GGRM, ICBP, IMPC, INKP, ITMG, PGUN, PTRO, RAJA.
Sedangkan, saham yang masuk dalam Top Loser diantaranya, BESS, CBDK, DAAZ, DATA, DSSA, JARR, LINK, MERK, PANI, PGJO, POLU, RANC.
Proyeksi IHSG
IHSG diproyeksi melanjutkan penguatannya pada perdagangan hari ini, Selasa (4/11/2025). Hal ini, setelah mendapat sentimen positif dari bursa global dan aliran dana asing yang masih berlanjut.
Berdasarkan riset CGS International Sekuritas, IHSG diperkirakan bergerak di kisaran support 8.210–8.145 dan resistance 8.340–8.405.
Baca Juga: Sentimen Global Dorong IHSG Lanjut Menguat Hari Ini, Asing Net Buy Rp 1 Triliun
"Menguatnya mayoritas indeks di bursa Wall Street, berlanjutnya aksi beli investor asing, naiknya harga beberapa komoditas dan laporan kinerja keuangan emiten diprediksi akan menjadi sentimen positif untuk IHSG," tulis CGS International dalam risetnya.
Dari pasar global, pergerakan indeks di bursa Wall Street semalam ditutup bervariasi dengan kecenderungan menguat. Indeks S&P 500 naik 0,17 persen ke level 6.851,97, sementara Dow Jones terkoreksi tipis 0,48 persen ke 47.336,68, dan Nasdaq ditopang saham teknologi berbasis kecerdasan buatan (AI).
Saham raksasa teknologi seperti Amazon kembali melesat 4 persen usai mengumumkan kesepakatan bisnis senilai USD 38 miliar dengan OpenAI, yang akan melibatkan penggunaan ratusan ribu unit GPU Nvidia.
Saham produsen chip seperti Micron Technology dan Nvidia juga menguat masing-masing 4,88 persen dan 2,17 persen, setelah Microsoft dan Iren menandatangani kesepakatan kerja sama senilai USD 9,7 miliar untuk akses GPU milik Microsoft.
Dari dalam negeri, optimisme juga didukung oleh tren kenaikan sejumlah harga komoditas ekspor unggulan. Harga batu bara Newcastle naik tajam 5,23 persen ke USD 109,60 per ton, sedangkan harga minyak mentah stabil di kisaran USD 61,05 per barel.
Meski demikian, sebagian komoditas seperti CPO dan perak masih terkoreksi, masing-masing turun 2,29 persen dan 1,26 persen.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Kemenkop dan LPDB Koperasi Perkuat 300 Talenta PMO Kopdes Merah Putih
-
Kantor Cabang Bank QNB Berguguran, OJK Ungkap Kondisi Karyawan yang Kena PHK
-
Sepekan, Aliran Modal Asing ke Indonesia Masuk Tembus Rp240 Miliar
-
Bahlil akan Pangkas Produksi Nikel, Harga di Dunia Langsung Naik
-
Bahlil Ungkap Update Terkini Pemulihan Jaringan Listrik Aceh: 4 Kabupaten Pemadaman Bergilir
-
Aturan UMP Baru, 5 Provinsi Luar Jawa Jadi Kandidat Gaji Tertinggi
-
Zulkifli Zaini Jadi Komisaris Bank Mandiri, Ini Susunan Pengurus Baru
-
OJK Bentuk Direktorat Perbankan Digital Mulai Tahun 2026, Apa Tugasnya?
-
IWIP Gelontorkan Pendanaan Rp900 Juta untuk Korban Bencana di Sumatera
-
Danantara dan BP BUMN Turunkan 1.000 Relawan untuk Bencana Sumatra, Diawali dari Aceh