Suara.com - Polda Metro Jaya melakukan koordinasi sengan Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta tentang kasus pemalsuan Uji Kendaraan Bermotor (KIR).
"Kita cari ke tersangka tentang buku yang telah keluar nopol (nomor polisi) berapa dan jenis apa, kita ke Dishub (Disnas Perhubungan) untuk cek di lapangan," ujar Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Rikwanto, di Polda Metro Jaya, Kamis (27/11/2014).
Rikwanto menambahkan, untuk masalah teknisnya nantinya akan diserahkan ke Dishub. Untuk pengguna KIR palsu tersebut bukan hanya angkutan umum.
"Rata-rata angkutan barang, ya yang tidak lulus uji," imbuhnya.
Lebih jauh Rikwanto mengungkapkan, pemalsuan KIR bukan hanya merugikan pihak Dishub, tapi dapat membahayakan masyarakat luas. Pasalnya, kendaraan yang sudah tidak layak jalan, harus dipaksakan jalan dengan menggunakan KIR palsu ini bisa mengakibatkan kecelakaan lalu lintas.
Sebelumnya, Sub Direktorat Resmob Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya berhasil membekuk tiga pelaku pemalsuan Uji Kelayakan Kendaraan (KIR) di daerah Cakung Timur, Jakarta timur.
"Tersangka BN (19), TS (19), dan NB (25), ketiga tersangka dibekuk pada hari Sabtu, 8 November 2014, di Tambun Rengas, Kel Cakung Timur, Cakung, Jakarta Timur," ujar Kepada Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Rikwanto, di Polda Metro Jaya, Rabu (26/11/2014).
Rikwanto menambahkan, tersangka BN berperan sebagai penulis buku KIR, tanda tangan dan mengecap buku tersebut, untuk tersangka TS berperan sebagai tukang ketok plat tanda Uji kendaraan Bermotor, sementara NB berperan sebagai tukang ketik data isi buku KIR.
"Pelaku melakukan kejahatannya dengan cara mnenawarkan perpanjangan buku kartu uji berkala kepada orang-orang yang gagal dalam tes uji resmi dengan harga Rp 50.000 per buku," imbuhnya.
Tag
Berita Terkait
-
5 Fakta Aturan Over Dimension Over Load (ODOL) Terbaru 2025, Ada Uji KIR Massal?
-
Uji Kir Bukan Jaminan! Pakar ITB Ungkap Pentingnya Perawatan Rutin Pasca Kecelakaan Cipularang
-
Cara Cek Uji KIR dan Legalitas Bus Pariwisata Agar Aman saat Perjalanan
-
Hino Meresmikan Fasilitas Uji KIR di GIICOMVEC 2024
-
Ini yang Perlu Anda Tahu tentang KIR Mobil, Masa Berlaku Berapa Lama?
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Wagub Babel Hellyana Resmi Jadi Tersangka Ijazah Palsu
-
Eksklusif! Jejak Mafia Tambang Emas Cigudeg: Dari Rayuan Hingga Dugaan Setoran ke Oknum Aparat
-
Gibran Bagi-bagi Kado Natal di Bitung, Ratusan Anak Riuh
-
Si Jago Merah Ngamuk di Grogol Petamburan, 100 Petugas Damkar Berjibaku Padamkan Api
-
Modus 'Orang Dalam' Korupsi BPJS, Komisi 25 Persen dari 340 Pasien Hantu
-
WFA Akhir Tahun, Jurus Sakti Urai Macet atau Kebijakan Salah Sasaran?
-
Kejati Jakarta Tetapkan 2 Pegawai BPJS Ketenagakerjaan Jadi Tersangka Tindak Pidana Klaim Fiktif JKK
-
Sempat Kabur dan Nyaris Celakai Petugas KPK, Kasi Datun HSU Kini Pakai Rompi Oranye
-
Jadi Pemasok MBG, Perajin Tempe di Madiun Raup Omzet Jutaan Rupiah per Hari
-
Cegah Kematian Gajah Sumatera Akibat EEHV, Kemenhut Gandeng Vantara dari India