Suara.com - Cuaca hujan dan gelap tidak mengurungkan niat Tim SAR menerbangkan empat jenazah korban jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501. Menggunakan CN295 milik TNI Angkatan Udara, tim SAR memberangkatkan empat jenazah dari Lanud Iskandar, Pangkalan Bun, Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah menuju Surabaya, Jawa Timur, Minggu (4/1/2015).
Sebanyak tiga jenazah yang diterbangkan, sebelumnya, diambil oleh Helikopter Seahawk milik Amerika Serikat (AS), dari Kapal Perang Onamai Jepang. Adapun satu jenazah lainnya dibawa oleh Pesawat Super Puma milik Singapura.
"Untuk jenis kelamin, tiga lelaki dan satu perempuan," kata Direktur Operasi Basarnas Posko Pangkalan Bun Supriyadi, di Lanud Iskandar, Pangkalan Bun.
Sementara itu, hujan deras yang jatuh di Lanud Iskandar, membuat barisan yang telah dibentuk tim Sar gabungan bubar. Padahal, mereka sempat membuat barisan sebagai penghormatan terakhir kepada keempat jenazah.
Hingga kini, total sudah 34 jenazah penumpang AirAsia QZ8501 yang ditemukan dan dievakuasi tim SAR gabungan. Sebelumnya, sebanyak 30 jenazah telah berada di Surabaya, dan beberapa di antaranya sudah diambil pihak keluarga.
Tag
Berita Terkait
-
Promo AirAsia Diskon Hingga 33 Persen untuk Semua Penerbangan!
-
G-Dragon Konser di Jakarta! 5 Hotel Strategis Ini Bisa Dibooking Buat Bikin Nonton Makin Nyaman
-
Penerbangan Langsung Adelaide - Denpasar Dimulai, Kemenpar Optimistis Gaet 1,9 Juta Turis Australia
-
Rute Baru AirAsia yang Dinanti Wisatawan: Adelaide ke Bali Kini Tanpa Transit
-
Libur Natal dan Tahun Baru, Ini 3 Destinasi Wisata di Indonesia yang Bakal Banyak Dikunjungi
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Tiga Notaris Jadi Saksi Kunci, KPK 'Kuliti' Skema Mafia Tanah Tol Sumatera
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny: Identifikasi Korban Terus Berlanjut, 53 Jenazah Teridentifikasi!
-
Nobel Perdamaian 2025 Penuh Duri: Jejak Digital Pro-Israel Penerima Penghargaan Jadi Bumerang
-
Birokrasi Jadi Penghambat Ambisi Ekonomi Hijau Indonesia? MPR Usul Langkah Berani
-
Jejak Korupsi SPBU Ditelusuri, KPK dan BPK Periksa Eks Petinggi Pertamina
-
'Tsunami' Darat di Meksiko: 42 Tewas, Puluhan Hilang Ditelan Banjir Bandang Mengerikan
-
Prajurit TNI Gagalkan Aksi Begal dan Tabrak Lari di Tol Kebon Jeruk, 3 Motor Curian Diamankan
-
Di The Top Tourism Leaders Forum, Wamendagri Bima Bicara Pentingnya Diferensiasi Ekonomi Kreatif
-
KPK Bongkar Akal Bulus Korupsi Tol Trans Sumatera: Lahan 'Digoreng' Dulu, Negara Tekor Rp205 M
-
Buntut Tragedi Ponpes Al Khoziny, Golkar Desak Pesantren Dapat Jatah 20 Persen APBN