Suara.com - Toko knick-knack milik Srikrishna Khatri masih berdiri di Kathmandu, Nepal. Padahal kota itu menjadi yang terparah terkena dampak gempa.
Namun toko swalayan Khatri masih berdiri kokoh. Namun keadaannya sudah sangat berantakan dan sedikit retak di bagian dinding.
Bersama dua anaknya, Khatri membersihkan toko mereka. Isi toko itu terlihat berantakan. Sebagian yang masih bisa diselamatkan, mereka sisihkan.
"Biskuit dan setoples permen baik-baik saja. Notebook basah, kita akan kering nanti," kata lelaki 40 tahun itu bicara kepada anaknya. Padahal binis itu adalah tumpuan hidup keluarga Khatri.
Saat gempa dahsyat 7,9 SR, Sabtu (25/4/2015) pekan lalu, Kathmandu memang banyak ditinggal oleh penduduk. Mereka mengungsi tidak kembali ke rumah. Salah satunya Khatri yang meninggalkan begitu saja tokonya.
Seperti di Kathmandu, kebanyakan kota di Nepal mempunyai struktur bangunan yang buruk. Makanya banyak bangunan di Nepal yang hancur.
Bergeser ke Banepa, tidak jauh dari Kathmandu, keluarga Jivan Shrestha kembali ke rumahnya. Terlihat rumahnya porak-poranda karena sebuah balok besar jatuh. Bahkan furnitur di rumahnya hancur tertutup debu.
Anak Jivan yang berusia 17 tahun, Kusum mencari sesuatu. Dia menemukan gitar rusak dan medali yang didapatkan dari sebuah kompetisi musik di sekolah.
"Itu gitar keberuntungan saya. Ini adalah hadiah dari paman saya di London," kata Kusum.
Keluarga lainnya di lingkungan yang sama, Ganesh Timalsina harus mengubur keinginnya untuk berlibur ke luar negeri dalam waktu dekat ini.
"Siapa yang bisa memikirkan liburan sekarang? Kami telah membayar untuk liburan yang kami impikan itu. Sekarang kami menatap mimpi terburuk dari kehidupan," kata Timalsina. (hindustantimes)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Antrean Panjang di Stasiun, Kenapa Kereta Api Selalu Jadi Primadona di Periode Libur Panjang?
-
Kasus Deforestasi PT Mayawana, Kepala Adat Dayak Penjaga Hutan di Kalbar Dijadikan Tersangka
-
Eks Pejabat KPI Tepis Tudingan Jaksa Atur Penyewaan Kapal dan Ekspor Minyak
-
Diperiksa KPK Soal Korupsi Haji, Gus Yaqut Pilih Irit Bicara: Tanya Penyidik
-
Buka-bukaan Kerry Riza di Sidang: Terminal OTM Hentikan Ketergantungan Pasokan BBM dari Singapura
-
MBG Dinilai Efektif sebagai Instrumen Pengendali Harga
-
Ultimatum Keras Prabowo: Pejabat Tak Setia ke Rakyat Silakan Berhenti, Kita Copot!
-
Legislator DPR: YouTuber Ferry Irwandi Layak Diapresiasi Negara Lewat BPIP
-
Racun Sianida Akhiri Pertemanan, Mahasiswa di Jambi Divonis 17 Tahun Penjara
-
Ramai Narasi Perpol Lawan Putusan MK, Dinilai Tendensius dan Tak Berdasar