Suara.com - Fraksi Hanura DPR akan melobi Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar menolak Program Pembangunan Daerah Pemilihan alias dana aspirasi daerah pemilihan yang nilainya mencapai Rp11,2 triliun atau kalau dibagi 560 anggota menjadi Rp20 miliar per anggota dewan.
"Kalau pemerintah akan menolak, Hanura akan lobi terus. Kalau tetap jalan juga, jalan keluarnya adalah MK judicial review," kata anggota Fraksi Hanura Miryam S Haryani di Jakarta, Rabu (24/6/2015).
Yang akan digugat Fraksi Hanura ialah Pasal 78 UU nomor 17/2014 tentang UU MD3 terkait sumpah jabatan anggota dewan, salah satunya penekanan aspirasi daerah dari tempat perwakilan masing-masing, serta Pasal 80 huruf J UU yang sama tentang MD3 dalam hal melaksanakan fungsi anggaran.
Dia berharap setelah berlangsung pertemuan antara Presiden Jokowi dan Ketua DPR Setya Novanto saat buka puasa bersama kemarin, Selasa (24/6/2015), ada pertimbangan khusus dari Jokowi untuk menolak dana aspirasi masuk APBN 2016.
"Tadi malam dengan Presiden Jokowi, buka bersama di rumah Ketua DPR Setya Novanto, dan tanggapannya positif. Jawabannya, Presiden Jokowi akan dipertimbangkan," ujarnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Oktober: Klaim 16 Ribu Gems dan Pemain 110-113
- Jepang Berencana Keluar dari AFC, Timnas Indonesia Bakal Ikuti Jejaknya?
- Daftar HP Xiaomi yang Terima Update HyperOS 3 di Oktober 2025, Lengkap Redmi dan POCO
- Sosok Timothy Anugerah, Mahasiswa Unud yang Meninggal Dunia dan Kisahnya Jadi Korban Bullying
- 7 Fakta Nusakambangan, Penjara di Jawa Tengah yang Dihuni Ammar Zoni: Dijuluki Pulau Kematian
Pilihan
-
Hasil Drawing SEA Games 2025: Timnas Indonesia U-23 Ketiban Sial!
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
Terkini
-
Kasus Bullying Menimpa Timothy, Mendikti Saintek Hubungi Rektor Udayana Bicara Sanksi DO Pelaku?
-
Ray Rangkuti: Serbuan Massa ke DPR Bukti Gagalnya Politik Tahun Pertama Pemerintahan Prabowo-Gibran
-
Selain Ucapkan Ultah, Ini Tujuan Bahlil Sambangi Kediaman Prabowo di Kertanegara
-
Karena Faktor Ini, Ray Rangkuti Sebut Setahun Pemerintahan Prabowo-Gibran Semrawut
-
Komnas HAM Desak Pemerintah Hentikan Pendekatan Militer di Papua: Kekerasan Bukan Solusi
-
Ditanya Siapa Menteri Kena Tegur Prabowo, Bahlil: Saya Setiap Dipanggil Pasti Ditegur...
-
Prabowo Panggil Bahlil, Kepala BIN hingga Panglima TNI ke Kertanegara, Bahas Apa?
-
Drama Tangis di Gang Royal! 3 PSK Kena Razia, Ngaku Jualan Kopi Padahal Kepergok di Kamar
-
Setahun Pemerintahan Prabowo, Pengamat Kasih Nilai Enam
-
Pengamat Sarankan Pramono Bangun Rusun di Blok M: Bakal Diminati Gen Z