Suara.com - Puluhan petugas dari Dinas Perhubungan DKI Jakarta kini telah mengambil alih perparkiran di Gedung DPRD DKI, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (7/9/2015). H
Hal itu dilakukan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menyusul laporan ada oknum dari Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang melakukan pemungutan liar (Pungli) serta mempekerjakan belasan juru parkir.
"Ya supaya resmi," kata Ahok di Balai Kota DKI.
Menurut pengamatan suara.com, setiap mobil atau motor yang ingin memasuki gedung DPRD DKI harus mengambil karcis masuk terlebih dahulu.
Ahok menegaskan, setelah sosialisasi tersebut dilakukan beberapa hari ke depan, maka nanti akan ditentukan tarif parkirnya.
"Ya. Nanti baru kita atur (tarif parkirnya seperti apa)," jelasnya.
Pengaturan parkir baru diberlakukan setelah Ahok mencopor Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD Jakarta Ahmad Sotar Harahap pada Jumat lalu (4/9/2015). Jabatan itu kini dipegang oleh Muhammad Yuliadi yang sebelumnya menjadi Wakil Wali Kota Jakarta Barat.
Sekwan diganti lantaran Ahok kesal dengan kasus pungli di lahan parkir lantai 3 gedung DPRD. Ahok curiga uang pungli mengalir ke kantong salah satu pejabat yang kini telah dicopot itu.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Cegah Penyalahgunaan, MKD Pangkas Titik Anggaran Reses Anggota DPR Menjadi 22
-
Sanjungan PSI Usai Prabowo Putuskan Siap Bayar Utang Whoosh: Cerminan Sikap Negarawan Jernih
-
Rumah Dijarah, MKD Pertimbangkan Keringanan Hukuman untuk Sahroni, Eko Patrio, dan Uya Kuya
-
Tertangkap! 14 ABG Pelaku Tawuran di Pesanggrahan Jaksel Bawa Sajam hingga Air Cabai
-
Bukan Penipuan! Ternyata Ini Motif Pria Tabrakan Diri ke Mobil di Tanah Abang
-
Resmi! Gubernur Riau Jadi Tersangka, Langsung Ditahan 20 Hari!
-
PSI Minta Satpol PP Tegas Tertibkan Parkir Liar di Trotoar: Sudah Ganggu Pejalan Kaki!
-
Drama di MKD DPR Berakhir: Uya Kuya Lolos dari Sanksi Kode Etik
-
Drama Penangkapan Gubernur Riau: Kabur Saat OTT, Berakhir Diciduk KPK di Kafe
-
Usman Hamid Sebut Soeharto Meninggal Berstatus Terdakwa: Sulit Dianggap Pahlawan