Suara.com - Polsek Terawas, Sumatera Selatan menetapkan Syamsudin (35) sebagai tersangka pembunuhan Malik (50), seorang penjaga kebun kelapa sawit di Desa Sukamana, Kabupaten Musirawas.
Tersangka membunuh Malik setelah kepergok mencuri buah kelapa sawit yang dijaga korban, Kamis (11/2/2016), kata Kapolsek Terawas AKP Haerudin di Musirawas, Senin (15/2/2016).
Ia mengatakan sebelum korban tewas sempat berkelahi terhadap tersangka.
Korban mengalami luka bacok dan meninggal di lokasi, sedangkan tersangka Syamsudin juga mengalami luka namun masih bisa diselamatkan dan dirawat di Rumah Sakit dr Sobirin, Musirawas.
Dalam melakukan olah TKP, polisi mendapatkan barang bukti antara lain satu parang dan karung yang berisi biji buah sawit.
Polisi juga meminta hasil visum ke pihak rumah sakit.
"Kami akan mendalami penyidikan kasus tersebut, mulai dari meminta keterangan saksi-saksi dan nanti meminta keterangan tersangka Syamsudin yang tengah dirawat,"katanya.
Polsek Terawas menghimbau warga Desa Sukamena supaya tetap menjaga keamanan dan tidak mudah terprovokasi oleh pihak manapun, karena kasus itu sudah ditangani kepolisian, ujarnya.
Kronologis kejadian berawal saat korban dan ibunya kesehariannya bekerja sebagai petugas keamanan kebun sawit pergi ke kebun sawit untuk bekerja.
Sore hari sekitar pukul 15.00 WIB Malik menerima telepon dari seseorang tak dikenal yang memberitahu bahwa ada pelaku pencurian sawit masuk kebun sawit.
Saat itu juga korban berpamitan dengan ibunya untuk mencari pelaku pencurian tersebut.
Setiba di lokasi pencurian, Malik bertemu dengan Syamsudin, keduanya cekcok mulut karena Syamsudin diduga pelaku pencurian sehingga berujung perkelahian.
Akibatnya, Malik tewas di lokasi kejadian sedangkan Syamsudin luka berat.
Kejadian itu diketahui warga sekitar setelah mendapat laporan dari ibu korban dan langsung membawa korban kerumahnya, sedangkan Syamsudin dilarikan ke rumah sakit dr Sobirin Musirawas.
Anggota Polsek Terawas yang menerima laporan warga datang ke lokasi kejadian perkara untuk olah kejadian.
Petugas bersama keluarga Malik membawa korban ke RS Siti Aisyah Lubuklinggau untuk divisum, ujarnya. (Antara)
Berita Terkait
-
Gempar Ciracas! Mahasiswi Ditemukan Tewas Mengenaskan di Indekos, Terduga Pelaku Masih Bawah Umur
-
Hadapi 'Gender Trap', Menteri PPPA Desak Polwan Diberi Peran Lebih di Posisi Strategis
-
Kini Damai, Ferry Irwandi dan TNI Saling Memaafkan: Urusan Sudah Selesai
-
Polisi Lepas Maling Motor di Cikarang Langgar Prosedur? Ini Kata Propam
-
'Percuma Ganti Orang, Sistemnya Bobrok', Kritik Keras YLBHI di Tengah Isu Ganti Kapolri
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
Gubernur Bobby Nasution Beri Pesan ke Pendawa Indonesia: "Nek Wani Ojo Wedi-wedi" Berantas Narkoba
-
Skandal Korupsi Haji Rp1 Triliun, Kapan KPK Umumkan Tersangka Agar Tak Rusak Reputasi NU?
-
Menteri dan Anggota DPR Malaysia Terima Surat Ancaman, Pelaku Minta Tebusan 100.000 Dolar AS
-
Gus Yaqut Terima Aliran Dana Korupsi Haji Rp1 Triliun Lewat Perantara?
-
Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
-
Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
-
Pemda NTB Diminta Segera Pulihkan Kondisi dan Aktifkan Siskamling oleh Wamendagri
-
Roy Suryo Bawa 'Jokowis White Paper' ke DPR, Ijazah SMA Gibran Disebut 'Dagelan Srimulat'
-
Laskar Cinta Jokowi Sebut Pergantian Kapolri Listyo Bisa Jadi Bumerang, Said Didu: Makin Jelas
-
TNI Nyatakan Terbuka Bekerja Sama dengan Tim Investigasi Kerusuhan Agustus