Suara.com - Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Provinsi Jawa Tengah masih menunggu perintah dari pusat terkait rencana eksekusi terpidana mati di Pulau Nusakambangan, Cilacap.
"Sampai sekarang belum ada petunjuk dan perintah dari Ditjen (Direktorat Jenderal) Pemasyarakatan," kata Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Jateng Molyanto saat dihubungi dari Cilacap, Kamis (12/5/2016) siang.
Saat ditanya mengenai kunjungan Kanwil Kemenkumham Jateng ke Pulau Nusakambangan yang dilaksanakan sejak Kamis (12/5/2016) pagi, dia mengatakan kunjungan tersebut tidak ada kaitannya dengan persiapan eksekusi sejumlah terpidana mati.
Menurut dia kunjungan tersebut hanyalah silaturahmi serta monitoring dan evaluasi terhadap berbagai kegiatan seluruh lembaga pemasyarakatan di Pulau Nusakambangan.
"Hanya silaturahmi dan monev. Kami lama tidak melakukan monev," kata dia.
Disinggung mengenai persiapan menjelang pelaksanaan eksekusi sejumlah terpidana mati, Molyanto mengatakan pihaknya telah menyiapkan semua termasuk ruang isolasi bagi terpidana mati yang akan dieksekusi.
Saat ditanya apakah ruang isolasi tersebut merupakan bangunan baru di Lapas Batu, dia mengiyakannya.
"Nusakambangan siap selalu, kadang-kadang ada pemindahan cepat. Ada atau tidak ada kaitannya dengan itu (eksekusi mati, red.), kami harus selalu siap," katanya.
Informasi yang dihimpun, ruang isolasi bagi terpidana mati yang akan dieksekusi tidak lagi berada di Lapas Besi melainkan menempati bangunan baru di Lapas Batu, Nusakambangan, sehingga jaraknya lebih dekat dengan lokasi eksekusi yang berada di lapangan tembak Tunggal Panaluan. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Wamenkomdigi: Pemerintah Harus Hadir untuk Memastikan AI Jadi Teknologi yang Bertanggung Jawab
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka, PKB Proses Status Kader Abdul Wahid Secara Internal
-
Raperda KTR DKI Disahkan! Ini Titik-Titik yang Dilarang untuk Merokok dan Jual Rokok
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba
-
KPK Kejar Korupsi Whoosh! Prabowo Tanggung Utang, Penyelidikan Jalan Terus?
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur
-
Cak Imin Instruksikan BGN Gunakan Alat dan Bahan Pangan Lokal untuk MBG
-
MRT Siapkan TOD Medan Satria, Bakal Ubah Wajah Timur Jakarta