Suara.com - Sedikitnya 14 anak yang sedang mengikuti perkemahan musim panas di Rusia bagian timur laut tewas tenggelam setelah perahu yang tumpangi terbalik akibat dihantam badai di tengah danau.
Insiden ini terjadi di Danau Syamorezo, dekat perbatasan Rusia-Finlandia, demikian disampaikan Vladimir Markin, juru bicara komite penyidik Rusia.
"Para penyidik telah rampung memeriksa keempatbelas korban. Mereka mengatakan, para korban dilahirkan antara tahun 2002 dan 2004. Tidak ada orang dewasa yang menjadi korban," kata Markin.
Empat staf perkemahan sudah diamankan untuk dimintai keterangan menyusul tragedi tersebut.
Anak-anak tersebut, yang ikut ambil bagian dalam kemah musim panas dekat danau, diduga tidak mengenakan jaket penyelamat, demikian disampaikan lembaga pengawas kesejahteraan anak Rusia, Pavel Astakhov kepada kantor berita RIA Novosti.
Kementerian urusan darurat Rusia mengatakan, anak-anak tersebut menaiki dua perahu dan sebuah rakit ketika akhirnya terjebak dalam badai saat malam turun.
Tim evakuasi berhasil menyelamatkan sekitar 30 orang. Wali Kota Moskow Sergei Sobyanin, lewat akun Twitternya pada hari Minggu mengatakan bahwa 10 dari keseluruhan jumlah korban tewas berasal dari Moskow.
Penyidik telah membuka penyelidikan terhadap insiden ini untuk mencari tahu apakah unsur-unsur keselamatan sudah dipenuhi pihak pengelola perkemahan. (Asia One/AFP)
Berita Terkait
-
Tragedi Sungai Lusi: 5 Santriwati Penghafal Alquran di Blora Ditemukan Tak Bernyawa
-
3 Santriwati Hanyut Sungai Lusi Ditemukan Meninggal, Total Korban Jiwa Menjadi Lima
-
500 Ribu Unit iPhone 17 Series Tenggelam di Lautan, Netizen: Dugong Duluan yang Pake!
-
Misteri Kematian Andri di Kali Green Crout: Keluarga Tolak Dugaan Tawuran, Ungkap Banyak Kejanggalan
-
Alarm Jakarta Tenggelam: Muhammadiyah Desak PAM Jaya Jadi 'PT' untuk Hentikan Sedot Air Tanah
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU
-
Rais Aam PBNU Kembali Mangkir, Para Kiai Sepuh Khawatir NU Terancam Pecah
-
Puasa Rajab Berapa Hari yang Dianjurkan? Catat Jadwal Berpuasa Lengkap Ayyamul Bidh dan Senin Kamis
-
Doa Buka Puasa Rajab Lengkap dengan Artinya, Jangan Sampai Terlewat!
-
Pedagang Korban Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Mulai Tempati Kios Sementara
-
Buku "Jokowi's White Paper" Ditelanjangi Polisi: Cuma Asumsi, Bukan Karya Ilmiah
-
Gibran Turun Gunung ke Nias, Minta Jembatan 'Penyelamat' Siswa Segera Dibangun
-
Mensos Salurkan Santunan Rp15 Juta bagi Ahli Waris Korban Bencana di Sibolga
-
Pengamat: Sikap Terbuka Mendagri Tito Tunjukkan Kepedulian di Masa Bencana
-
Anjing Pelacak K-9 Dikerahkan Cari Korban Tertimbun Longsor di Sibolga-Padangsidimpuan