Wakil Presiden Republik Indonesia Jusuf Kalla mengatakan, kondisi ekonomi global saat ini tidak dalam kondisi yang baik. Namun JK yakin jika pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap bisa tumbuh.
Pasalnya, dari sisi politik maupun ekonomi Indonesia sangat terbuka dibandingkan dengan lain yang cenderung hitam dan putih.
Hal ini disampaikan JK dalam sambutan buka puasa bersama yang bertema 'Meningkatkan Kesucian Hati Menjaga Kejujuran dan Ikhlas Mengabdi, Membangun Bangsa', di Yayasan Jenggala Center, Jalan Ciasem I, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (25/6/2016).
"Hari ini oposisi besok jadi pemerintahan. Jadi selalu "case by case" aja," ujar JK di Yayasan Jenggala Center, Jalan Ciasem I, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (25/6/2016).
Selain itu, keoptimisan JK bahwa ekonomi Indonesia akan tetap tumbuh yakni adanya peran wirausaha, peningkatan moral dan pendidikan.
"Jangan timbul ketimpangan sosial ekonomi di masing- masing negara. Itu perjuangan semua pihak itu berbagai cara, ada upaya enterpreuner, peningkatan moral dan pendidikan," ucapnya.
Oleh karena itu JK berharap pemerintah harus memenuhi berbagai kebutuhan pokok. Pasalnya masyarakat Indonesia butuh pembuktian tidak hanya sekedar janji.
"Yang penting semuanya terpenuhi, kebutuhan pokoknya, keadilan dan harapannya. Kita sudah bukan tahap berjanji, tapi tahap membuktikan. Karena apapun masyarakat ingin pembuktian yang baik,"kata JK.
Suara.com - "Bulan-bulan ini memang bulan tantangan. Tantangan-tangan yang harus diperbaiki, jangan sampai pendapatan warganya menurun tapi harga barang naik," tambah JK.
Tag
Berita Terkait
-
Parah! Jika JK Saja Jadi Korban, Bagaimana Rakyat Kecil? DPR Soroti Mafia Tanah di Kasus Jusuf Kalla
-
Jusuf Kalla Ngamuk di Makassar: Tanah Saya Dirampok Mafia, Ini Ciri Khas Lippo!
-
4 Fakta Jusuf Kalla Geram, Tuding Rekayasa Mafia Tanah GMTD Lippo Group
-
Viral Airlangga Hartarto Terekam Dorong Dedi Mulyadi, Biar Bisa Foto di Samping Jusuf Kalla
-
Termasuk Adik JK! Polri Gandeng PPATK Usut Aliran Uang Tersangka Korupsi PLTU Kalbar
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
AS Shutdown, Trump Mau Ganti Subsidi ObamaCare dengan BLT Ratusan Miliar Dolar
-
Maling Motor Penembak Mati Hansip di Cakung Diringkus Saat Kabur ke Lampung, Senpi Dilacak
-
Detik-detik Hansip di Cakung Tewas Ditembak Maling Motor Usai Tabrak Pelaku, 5 Saksi Diperiksa
-
Sekda Ponorogo 12 Tahun Menjabat, KPK Bongkar 'Jimat' Jabatannya: Setor ke Bupati?
-
'Saya Ingin Pulang', Permintaan Terakhir Antasari Azhar Sebelum Hembuskan Napas Terakhir
-
Avanza Hitam Hilang Kendali Tabrak Tenda Maulid di Kembangan Jakbar, Dua Orang Dirawat
-
Pasca Ledakan, Menteri PPPA Pastikan SMAN 72 Jakarta Aman: Senin Mulai Sekolah!
-
Mensos Sambut Positif Wacana Mantan Presiden Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional: Ambil yang Baik-Baik!
-
Proyek Ambisius Monumen Reog Ponorogo Kini 'Dibidik' KPK Usai Bupati Sugiri Jadi Tersangka
-
Ini Penampakan Uang Rp 500 Juta yang Diamankan KPK dari OTT Bupati Ponorogo