Suara.com - Lembaga Survei Indonesia merilis hasil temuan survei terkait tiga pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI Jakarta jelang Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017 mendatang.
Dalam survei yang digelar 28 September sampai 2 Oktober 2016, elektabilitas calon gubernur petahana Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok semakin menurun yakni sebesar 31 persen.
"Pada Survei LSI bulan Maret lalu, kami masih mencatat persentase elektabilitas Ahok mencapai 59,3 persen, namun di bulan Oktober elektabilitas Ahok pribadi merosot hanya 31,1 persen," ujar peneliti LSI, Adjie Alfaraby dalam jumpa pers hasil survei 'Ahok Potensial Kalah' di kantor LSI, Rawamangun, Jakarta Timur, Selasa (4/10/2016).
Maret lalu, elektabilitas Ahok unggul jika dibandingkan 10 calon gubernur lainya yang hanya mencapai 26,30 persen.
Sementara calon gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono mendapat presentase 22,30 persen dan calon gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mencapai 20,20 persen.
"Namun hanya Anies ditambah Agus persenannya jika digabungkan menjadi 42,5 persen sudah mengalahkan Ahok (elektabilitas) sebesar 31,1 persen, dengan selisih 11,4 persen," kata Adjie.
Sementara itu, Adjie mengatakan jika berpasangan, Ahok yang berpasangan dengan Djarot Saiful Hidayat elektabilitasnya mencapai 31,4 persen. Kemudian pasangan cagub-cawagub Anies Baswedan dan Sandiaga Uno mendapat 21,1 persen dan pasangan Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni sebanyak 19,3persen.
"Untuk pemilih yang belum memutuskan atau tidak tahu totalnya sebanyak 28,2 persen," kata Dia.
Ia menambahkan, ketiga pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur memiliki peluang untuk masuk putaran kedua.
"Semua pasangan calon diprediksi punya peluang yang sama untuk tersingkir di putaran pertama Pilkada dan memiliki peluang sama untuk masuk ke putaran kedua Pilkada DKI Jakarta," jelasnya.
Survei LSI dilakukan kepada 440 responden, dengan cara wawancara tatap muka. Metode riset dilakukan dengan metode multi-stage random sampling. Margin of Error plus minus 4,8 persen.
BERITA MENARIK LAINNYA:
Ini Isi Ajakan Membully Atiqah Hasiholan dan Rio Dewanto
Orangtua Berharap Asty Ananta Tak Keluar dari Islam
Lima Cara Sembuhkan Ruam dan Area Hitam di Paha
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas dengan Sunroof Mulai 30 Jutaan, Kabin Luas Nyaman buat Keluarga
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil Bekas 3 Baris 50 Jutaan dengan Suspensi Empuk, Nyaman Bawa Keluarga
- 5 Motor Jadul Bermesin Awet, Harga Murah Mulai 1 Jutaan: Super Irit Bensin, Idola Penggemar Retro
Pilihan
-
Harga Pangan Nasional Kompak Turun Usai Natal, Cabai hingga Bawang Merah Merosot Tajam
-
7 Langkah Investasi Reksa Dana untuk Kelola Gaji UMR agar Tetap Bertumbuh
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
Terkini
-
ICW Sindir Kejagung Soal Gunungan Uang Rp6,6 T, Praktisi Hukum: Tak Mudah Selamatkan Uang Negara
-
PDIP Tegas Tolak Usulan Pilkada Lewat DPRD: Sikap Kami Tak Berubah Sejak 2014
-
Kasus CSR BIOJK: KPK Akui Telusuri Aliran Uang ke Anggota Komisi XI DPR Selain Satori dan Heri
-
Natal di Serambi Mekkah, Kala Cahaya Solidaritas Lebih Terang dari Gemerlap Lampu
-
Wagub Aceh Soal Insiden Aparat Vs Warga di Tengah Bencana: Jaga Kekompakan, Jauhkan Sikap Arogansi
-
Drama Cinta Segitiga Maut Bripda MS: Mahasiswi ULM Dicekik, Jasadnya Dibuang ke Got
-
BMKG Peringatkan Potensi Hujan Lebat Akibat Siklon Tropis Grant
-
Minta KPK Telusuri Sumber Uang RK ke Wanita, Pakar: Tetapkan Tersangka atau Jangan Bunuh Nama Baik
-
Waspada Cuaca Buruk, Warga Bangka Belitung Diimbau Tak Rayakan Tahun Baru di Pantai
-
Riset DIR: Banjir Sumatra dan Aceh Bergeser Jadi Krisis Legitimasi dan Ancaman Stabilitas Nasional