Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyita uang senilai Rp 185 juta terkait kasus dugaan suap terkait pemulusan sejumlah proyek di Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Kebumen yang telah menjerat Ketua Komisi A DPRD Kebumen, Yudhy Tri Hartanto dan PNS Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kebumen, Sigit Widodo. Uang tersebut didapatkan setelah menggeledah sejumlah lokasi di Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah.
Sejumlah lokasi yang digeledah diantaranya, Kantor Pemerintah Kabupaten Kebumen, DPRD Kebumen, serta rumah milik seorang bernama Baskiun dan rumah milik Dirut PT. Otoda Sukses Mandiri Abadi (OSMA) Group, Hartoyo.
"Terkait tindak pidana korupsi suap terkait proyek di Dinas Pendidikan Kebumen. Pada Selasa (18/10/2016) kemarin, KPK menggeledah sejumlah lokasi, yakni Pemda Kebumen, DPRD, rumah milik Baskiun, dan rumah milik Hartoyo. Penggeledahan dilakukan sejak pukul 09.00 WIB hingga pukul 22.00 WIB. Dari lokasi penggeledahan, penyidik menyita beberapa dokumen dan uang," kata Pelaksana Harian Kepala Biro Hubungan Masyarakat KPK, Yuyuk Andriarti Iskak di Gedung KPK, jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan, Rabu (19/10/2016).
Meski demikian, Yuyuk mengaku tak mengetahui secara pasti lokasi pasti disitanya uang puluhan juta rupiah tersebut maupun kaitannya dengan kasus ini. Hal ini lantaran tim penyidik masih berada di Kebumen.
"Saya belum mendapat detailnya darimana. Masih berlangsung hingga Jumat dan memeriksa saksi-saksi disana," katanya.
Dalam kasus ini penyidik baru menjerat Yudhy Hartanto dan pegawai Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kebumen, Sigit Widodo sebagai tersangka.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
Terkini
-
BGN Sebut Limbah MBG Bisa Diolah Jadi Kredit Karbon dan Jadi 'Cuan'
-
Misteri Kematian Bocah 9 Tahun di Cilegon, Polisi Dalami Dugaan Pembunuhan dan Perampokan Sadis!
-
Menteri Mukhtarudin: Siapkan 500.000 Pekerja Migran Indonesia pada 2026
-
Truk Kontainer Mogok di Tanjung Duren, Sejumlah Rute Transjakarta Pagi Ini Terlambat
-
Polda Metro Jaya Tutup UKW 2025, 77 Wartawan Dinyatakan Kompeten
-
Begini Respons Mendagri Soal Aksi Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih
-
Kepala Daerah Papua Diminta Jaga Raja Ampat, Prabowo: Jangan Sampai Dirusak Wisatawan!
-
Presiden Prabowo Sudah Teken PP, Begini Formula Kenaikan Upah 2026 yang Akan Berlaku
-
Tolak Politik Upah Murah, Puluhan Ribu Buruh Siap Kepung Istana pada 19 Desember
-
KPK Periksa Gus Yaqut soal Aliran Dana PIHK Hingga Kerugian Negara