Nikita Mirzani di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Senin (17/10/2016). [Suara.com/Nanda Hadiyanti]
Video menghebohkan artis Nikita Mirzani tengah mandi yang viral di media sosial kini menjadi sorotan Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara. Rudiantara berencana bertemu Komisi Perlindungan Anak Indonesia untuk membahas kasus tersebut.
"Sedang dibicarakan kalau tidak salah sore ini atau besok dengan KPAI. Karena KPAI kan lebih menguasai dari segi konten," ujar Rudiantara di gedung DPR, Jakarta, Rabu (19/10/2016).
Salah satu yang akan dibahas dengan KPAI ialah perlukah dilakukan pemblokiran terhadap video tersebut, karena sampai sekarang terus tersebar, bahkan dimuat media massa.
"Sedang dibicarakan kalau tidak salah sore ini atau besok dengan KPAI. Karena KPAI kan lebih menguasai dari segi konten," ujar Rudiantara di gedung DPR, Jakarta, Rabu (19/10/2016).
Salah satu yang akan dibahas dengan KPAI ialah perlukah dilakukan pemblokiran terhadap video tersebut, karena sampai sekarang terus tersebar, bahkan dimuat media massa.
"Tapi nanti kalau kita putuskan, ada beberapa itu, ada KPAI, Kemkominfo, sama ada beberapa kementerian maupun lembaga akan membahas. Apabila nanti dinyatakan harus di-block, jadi tidak memberikan isu atau hal yang berkaitan, tidak ada nilainyalah di masyarakat tentu kita akan eksekusi," kata dia.
Dalam video yang menghebohkan itu, Nikita Mirzani memperlihatkan tubuh belakang bagian atas dengan gaya yang menggoda. Judul video tersebut adalah Mandi Kucing. Video berdurasi 4 menit 23 detik itu ditonton lebih dari 239 ribu orang dan mendapat like sebanyak 377 dan dislike sebanyak 579.
Dalam video yang menghebohkan itu, Nikita Mirzani memperlihatkan tubuh belakang bagian atas dengan gaya yang menggoda. Judul video tersebut adalah Mandi Kucing. Video berdurasi 4 menit 23 detik itu ditonton lebih dari 239 ribu orang dan mendapat like sebanyak 377 dan dislike sebanyak 579.
Video diunggah pada 13 Oktober 2016. Kasus ini mengemuka setelah ada netizen yang melaporkannya ke Komisi Perlindungan Anak Indonesia karena dianggap tidak mendidik.
"Dugaannya ada pelanggaran hukum atas unggahan konten yang dilakukan oleh saudara NM ini dan dalam telaahnya ada indikasi kuat pelanggaran pidana, di situ ada dua pasal setidaknya," kata Ketua KPAI Asrorun Niam kepada Suara.com.
Asrorun memastikan akan ada langkah hukum atas kasus tersebut.
"Dugaannya ada pelanggaran hukum atas unggahan konten yang dilakukan oleh saudara NM ini dan dalam telaahnya ada indikasi kuat pelanggaran pidana, di situ ada dua pasal setidaknya," kata Ketua KPAI Asrorun Niam kepada Suara.com.
Asrorun memastikan akan ada langkah hukum atas kasus tersebut.
Suara.com - BERITA MENARIK LAINNYA:
Kok Bisa, Korban Penggusuran Masih Mau Dukung Ahok? Ini Alasannya
Jokowi Payungi Lukas Enembe dan Rini di Papua, Dipuji-puji
Jawaban Warga Petamburan Sekitar Markas FPI Soal Ahok Mengejutkan
Buntut Foto Jessica Selonjoran, Kapolda: Sering di Hotel Kali
Komentar
Berita Terkait
-
Rindu Tidur Bareng Anak, Nikita Mirzani Berharap Divonis Bebas
-
Ogah Ambil Pusing Diadukan Richard Lee ke Menko Yusril, Nikita Mirzani: Aku Nggak Ngurus Suneo
-
Nikita Mirzani Tuduh JPU Karang Cerita Fiktif, Tak Merasa Suruh Mail Ancam dan Peras Reza Gladys
-
Disentil Jaksa Tukang Akting, Nikita Mirzani: Saya Artisnya, Kenapa Anda yang Bersandiwara?
-
Serangan Balik Nikita Mirzani di Sidang, Sebut Jaksa Pakai Ilmu Dukun dan Sulap
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
Pilihan
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
-
Heboh Kasus Ponpes Ditagih PBB hingga Diancam Garis Polisi, Menkeu Purbaya Bakal Lakukan Ini
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
Terkini
-
Bahlil Minta Relawan dan Organisasi Sayap Partai Golkar Setop Laporkan Akun Penyebar Meme
-
Kejagung Bongkar Kebohongan Sandra Dewi soal 88 Tas Mewah Hasil Endorsement, Begini Faktanya!
-
"Sudah Biasa Dihina Sejak Kecil" Jawaban Pasrah Bahlil Lahadalia untuk Pembuat Meme
-
Datang ke Bareskrim, Lisa Mariana Pasrah Jika Ditahan: Doakan Saja yang Terbaik
-
Rismon Sianipar Bongkar Dugaan Kejanggalan Ijazah Gibran: Enggak Ada Ijazah SMA-nya!
-
Skandal Ekspor POME, Kejagung Geledah Sejumlah Kantor Bea Cukai
-
kumparan AI for Indonesia 2025 Mempercepat Dampak Nyata Kolaborasi Penerapan AI
-
Kejagung Ungkap Alasan Memanggil PT Google Indonesia dalam Perkara Nadiem Makarim
-
Gibran Minta Ponpes Cetak Santri jadi Ahli AI hingga Robotik: Kita Harus Berani Lakukan Lompatan
-
"Jangan Berlindung di Balik Privasi!" Keluarga Arya Daru Tuntut Polisi Terbuka Soal 2 Saksi Kunci