Suara.com - Mahkamah Kehormatan Dewan mengagendakan pemeriksaan terhadap anggota Komisi III DPR dari Fraksi Demokrat Ruhut Sitompul, Kamis (27/10/2016) sekitar pukul 13.00 WIB. Ruhut akan diperiksa setelah dilaporkan pengacara bernama Achmad Supiyadi atas dugaan pelanggaran kode etik dengan menulis kata-kata kasar di Twitter.
"Besok akan kita lakukan pemeriksaan yang bersangkutan," kata Wakil Ketua MKD Syarifuddin Sudding di DPR, Rabu (26/10/2016).
Seharusnya, Ruhut memberikan kesaksian pada Senin (24/10/2016) lalu. Namun, juru bicara pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat itu tidak dapat hadir karena sedang bertugas ke luar kota Jakarta.
"Kemarin tidak datang karena ada tugas dari DPR ke Surabaya," tuturnya.
Sudding memastikan kasus dugaan pelanggaran etika yang dilakukan Ruhut akan tetap diproses.
"Yang bersangkutan masih terdaftar, maka sesuai dengan hukum acara, itu tetap diproses. Kecuali yang bersangkutan telah menyatakan resmi keluar dari DPR," ujar politikus Hanura.
Sebelumnya, Ruhut mengatakan ingin mundur dari DPR karena ingin fokus untuk memenangkan Ahok dan Djarot di pilkada Jakarta 2017.
Selain melapor ke MKD, Supiyadi juga mengadukan Ruhut ke Bareskrim Polri dengan sangkaan pelanggaran UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik.
Ruhut tak hanya sekali ini saja berurusan dengan MKD. Sebelumnya, dia pernah diberi sanksi ringan dalam bentuk peringatan tertulis karena pernyataannya soal Hak Asasi Monyet.
BERITA MENARIK LAINNYA:
Suami Mirna Hampir Lengkapi Bukti Buat Laporkan Wartawan Tabloid
Sudah Capek Bikin Tumpeng, Ditolak Ahok, Habiburokhman Marah
Terungkap Kenapa Ahok Tolak Pidato dan Minta Djarot Maju
Lama Tak Muncul, Teman Ahok Beberkan Asal Pendukung Ahok
Kisah Kakek Tua Jual Nasi Uduk Nasib Berubah Usai Viral di Medsos
Tag
Berita Terkait
-
Hotman Paris Sindir Ahok Gegara Korupsi Pertamina, Ruhut Sitompul Beri Balasan Menohok: Memalukan!
-
Dari Lawan Jadi Kawan: Anies dan Ahok Bakal Duet di Pilkada Jakarta? Ini Kata Ruhut Sitompul
-
Ruhut Sitompul Sebut Penampilan Raja Batu Akik Norak dan Menjijikan, Sindir Hotman Paris?
-
PDIP Menang Pemilu 2024, Ruhut Sitompul: Meski Kami Dicurangi, Gusti Mboten Sare
-
Deretan Caleg Papan Atas yang Diprediksi Gagal di Pemilu 2024: TGB hingga Si Poltak
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
Stop Tahan Ijazah! Ombudsman Paksa Sekolah di Sumbar Serahkan 3.327 Ijazah Siswa
-
10 Gedung di Jakarta Kena SP1 Buntut Kebakaran Maut Terra Drone, Lokasinya Dirahasiakan
-
Misteri OTT KPK Kalsel: Sejumlah Orang Masih 'Dikunci' di Polres, Isu Jaksa Terseret Menguat
-
Ruang Kerja Bupati Disegel, Ini 5 Fakta Terkini OTT KPK di Bekasi yang Gegerkan Publik
-
KPK Benarkan OTT di Kalimantan Selatan, Enam Orang Langsung Diangkut
-
Mendagri Tito Dampingi Presiden Tinjau Sejumlah Titik Wilayah Terdampak Bencana di Sumbar
-
Pramono Anung: 10 Gedung di Jakarta Tidak Memenuhi Syarat Keamanan
-
Ditantang Megawati Sumbang Rp2 Miliar untuk Korban Banjir Sumatra, Pramono Anung: Samina wa Athona
-
OTT Bekasi, KPK Amankan 10 Orang dan Segel Ruang Bupati
-
OTT KPK: Ruang Kerja Bupati Bekasi Disegel, Penyelidikan Masih Berlangsung