Sekelompok warga RT 3, RW 7, di Jalan Al Mujahidin, Cipinang, Jakarta Timur, menolak kedatangan calon wakil gubernur Jakarta nomor urut dua, Djarot Saiful Hidayat [suara.com/Ummi Hadyah Saleh]
Sekelompok warga RT 3, RW 7, di Jalan Al Mujahidin, Cipinang, Jakarta Timur, menolak kedatangan calon wakil gubernur Jakarta nomor urut dua, Djarot Saiful Hidayat, ketika hendak kampanye. Mereka menghadang dengan cara membuat barikade.
Warga bernama M. Yusuf (55) mengatakan menolak Djarot karena Djarot merupakan pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang kini menjadi tersangka kasus dugaan penistaan agama.
Selain itu, menurut Yusuf, wilayah ini merupakan basis pendukung pasangan nomor urut satu, Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni.
Warga bernama M. Yusuf (55) mengatakan menolak Djarot karena Djarot merupakan pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang kini menjadi tersangka kasus dugaan penistaan agama.
Selain itu, menurut Yusuf, wilayah ini merupakan basis pendukung pasangan nomor urut satu, Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni.
"Di sini basisnya Bang Agus-Sylvi. Kita sudah siapin nanti juga bang Agus jadwalnya akan kemari, kita akan sambut meriah. Jadi nggak boleh sembarangan masuk ke sini," kata Yusuf.
Hal yang sama juga dikatakan Junaedi (32). "Kita nggak suka Pak Djarot ke sini, dia pasti sama saja dengan Pak Ahok. Pokoknya kita nggak terima Pak Djarot, apalagi Pak Ahok yang ke sini," katanya.
Tak hanya meneriakkan takbir dan shalawat, mereka juga memasang spanduk bertuliskan penolakan terhadap Ahok dan Djarot.
Hal yang sama juga dikatakan Junaedi (32). "Kita nggak suka Pak Djarot ke sini, dia pasti sama saja dengan Pak Ahok. Pokoknya kita nggak terima Pak Djarot, apalagi Pak Ahok yang ke sini," katanya.
Tak hanya meneriakkan takbir dan shalawat, mereka juga memasang spanduk bertuliskan penolakan terhadap Ahok dan Djarot.
"Ulama, tokoh masyarakat , warga Cipinang Sodong, Kecamatan Pulogadung, 100 persen menolak Ahok -Djarot sang penista agama," demikian tulisan spanduk.
Warga juga memasang spanduk bertuliskan dukungan untuk Agus-Sylvi.
Warga juga memasang spanduk bertuliskan dukungan untuk Agus-Sylvi.
Komentar
Berita Terkait
-
Dedi Mulyadi Akui Marketnya Makin Luas Gara-Gara Sering Ngonten, Mau Nyapres?
-
Djarot 'Ngamuk': Korupsi Segede Gajah Lewat, Kenapa Hasto dan Tom Lembong yang Cuma 'Kutu' Dihajar?
-
Jokowi Disebut Punya Kans Pimpin PSI, Djarot PDIP: Kita Nggak Ngurus, Kan Sudah Dipecat
-
Djarot di Pembekalan Kepala dan Wakil Kepala Daerah PDIP: Anda Tidak akan Jadi Tanpa Partai Politik
-
Jelang Kongres, Djarot: Sebagian Besar Kader Menghendaki Ketua Umum PDIP Tetap Ibu Mega
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka
-
Si Jago Merah Mengamuk di Kemanggisan, Warung Gado-Gado Ludes Terbakar
-
ODGJ Iseng Main Korek Gas, Panti Sosial di Cengkareng Terbakar
-
Diplomasi Tanpa Sekat 2025: Bagaimana Dasco Jadi 'Jembatan' Megawati hingga Abu Bakar Baasyir
-
Bobby Nasution Berikan Pelayanan ke Masyarakat Korban Bencana Hingga Dini Hari
-
Angka Putus Sekolah Pandeglang Tinggi, Bonnie Ingatkan Orang Tua Pendidikan Kunci Masa Depan