Suasana di Pengadilan Negeri Jakarta Utara [suara.com/Bowo Raharjo]
Di luar ruang sidang perkara dugaan penodaan agama dengan terdakwa Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang berlangsung di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, massa berkumpul di tepi Jalan Gajah Mada, siang ini.
Massa yang aksi terbagi menjadi dua kelompok. Kelompok pendukung Ahok dan anti Ahok. Massa pendukung AHok, antara lain mengatasnamakan Barisan Relawan Basuki-Djarot dan Relawan Ahok. Sementara massa anti Ahok, antara lain dari Aliansi Gerakan Islam, Persaudaraan Muslimin Indonesia, Forum Umat Islam, Laskar Betawi, dan FPI.
Akibat konsentrasi massa di depan gedung pengadilan, arus lalu lintas dari arah Harmoni ke Kota macet.
Polisi lalu lintas kemudian merekayasa jalur lalu lintas agar kemacetan berkurang. Kendaraan-kendaraan dibolehkan melewati jalur bus Transjakarta.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besaar Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan polisi sudah mengantisipasi situasi seperti ini.
"Pada prinsipnya kami tetap mengamakan. Anggota kita siapkan kemudian disebar terbagi di dalam dan luar kantor persidangan," kata Argo.
Dua kelompok massa di depan gedung pengadilan dipisahkan oleh barikade anggota polisi. Tujuannya agar mereka tidak bersinggungan.
"Ada beberapa kelompok yang ingin melihat persidangan, kita selalu antisipasi supaya tidak ada hal yang tidak diinginkan," kata dia.
Agenda sidang kedua Ahok hari ini kasus untuk mendengarkan pendapat jaksa penuntut umum atas nota keberatan yang disampaikan Ahok pada sidang perdana.
Komentar
Berita Terkait
-
Ojol Tewas, Ahok Sebut DPR Takut: Kenapa Tidak Berani Terima Orang Demo?
-
Dedi Mulyadi Berlutut di Depan Kereta Kencana: Antara Pelestarian Budaya dan Tuduhan Penistaan Agama
-
Ahok Ikut Komentar Soal Kenaikan Gaji Anggota DPR: Mau Rp1 Miliar Sebulan Oke
-
Ahok Tak Masalah kalau Gaji Anggota DPR Rp1 Miliar Sebulan, Tapi Tantang Transparansi Anggaran
-
CEK FAKTA: Ahok Sebut Jokowi Terseret Korupsi Pertamina Rp 193,7
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Warga Susah Tidur Gegara Suara Musik, Satpol PP Angkut Belasan Speaker Milik PKL di Danau Sunter
-
Makin Ngeri! Terbongkar Modus Baru Peredaran Miras COD: Diantar Pengedar ke Pemesannya
-
Bus Rombongan FKK Terguling di Tol Pemalang, 4 Orang Tewas!
-
3 Fakta Kereta Purwojaya Anjlok di Bekasi, Jalur Terblokir Sejumlah KA Terdampak
-
Bukan Cuma Mesin EDC, KPK Kini Juga Bidik Korupsi Alat Pengukur Stok BBM di Kasus Digitalisasi SPBU
-
Kerajaan Thailand Berduka: Ratu Sirikit Meninggal Dunia di Usia 93 Tahun karena Komplikasi Penyakit
-
Tragis! Mulut Asem Mau Nyebat, Pegawai Warkop di Kebon Jeruk Tewas Tersetrum Listrik
-
PDIP Gaungkan Amanat Bung Karno Jelang Sumpah Pemuda: Indonesia Lahir dari Lautan, Bukan Tembok Baja
-
Heboh Polisi di Bali Terlibat Perdagangan Orang Modus Rekrut Calon ABK, Begini Perannya!
-
Umrah Mandiri: Kabar Baik atau Ancaman? Ini Kata Wamenhaj Soal Regulasi Baru