Suara.com - Andrea Iannone membantah tudingan mantan rekan setimnya di Ducati, Andrea Dovizioso, yang dinilai tidak memiliki rasa hormat kepada sesama pebalap satu tim.
Sebelumnya, dalam sebuah wawancara dengan surat kabar Italia, Gazzetta dello Sport, Dovizioso mengecam perilaku Iannone, yang musim depan pindah ke Suzuki, yang dinilai tidak memiliki rasa hormat.
Dan kepada media yang sama, Iannone membantah tudingan kompatriotnya asal Italia tersebut. Iannone mengakui, dirinya memang tidak bersahabat dengan Dovizioso, tapi setidaknya dia tetap menaruh rasa hormat.
"Saya sedih dia berpikir seperti itu," kata Iannone, 27 tahun. "Kami sudah saling kenal sejak lama, sejak dia berlomba melawan kakak saya di minimoto."
"Bagi saya, kami memang tidak berteman, tapi saya tetap menaruh hormat. Saya sangat menghormatinya, baik sebagai pribadi maupun pebalap, meski dalam trek ada rivalitas yang tumbuh secara alami."
"Apa yang terjadi di Argentina--saat Iannone menabrak Dovizioso di lap terakhir--tidak akan banyak membantu--ribuan kali Anda meminta maaf sekalipun, tidak akan banyak berubah situasinya," pungkas Iannone.
Musim depan, Iannone akan beralih menunggangi Suzuki setelah dua musim bertandem dengan Dovizioso di Ducati. Pihak Ducati lebih memilih Dovizioso sebagai tandem Jorge Lorenzo musim depan ketimbang Iannone. (Motorsport)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
2 Profesi Ini Paling Banyak Jadi Korban Penipuan di Industri Keuangan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
Terkini
-
10 Jalan Tol Paling Rawan Kecelakaan, Belajar dari Tragedi Maut di Tol Krapyak
-
Arief Rosyid Dukung Penuh Bahlil: Era Senior Atur Golkar Sudah Berakhir
-
Wagub Babel Hellyana Resmi Jadi Tersangka Ijazah Palsu
-
Eksklusif! Jejak Mafia Tambang Emas Cigudeg: Dari Rayuan Hingga Dugaan Setoran ke Oknum Aparat
-
Gibran Bagi-bagi Kado Natal di Bitung, Ratusan Anak Riuh
-
BNI Salurkan Bantuan Pendidikan dan Trauma Healing bagi Anak-Anak Terdampak Bencana di Aceh
-
Si Jago Merah Ngamuk di Grogol Petamburan, 100 Petugas Damkar Berjibaku Padamkan Api
-
Modus 'Orang Dalam' Korupsi BPJS, Komisi 25 Persen dari 340 Pasien Hantu
-
WFA Akhir Tahun, Jurus Sakti Urai Macet atau Kebijakan Salah Sasaran?
-
Kejati Jakarta Tetapkan 2 Pegawai BPJS Ketenagakerjaan Jadi Tersangka Tindak Pidana Klaim Fiktif JKK