Perwakilan Partai Demokrat tidak menghadiri perayaan ulang tahun Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan yang ke 44 di JCC, Senayan, kemarin, padahal mayoritas pemimpin organisasi politik datang.
 
Hal ini kemudian memunculkan tanda tanya mengenai apakah Demokrat dan PDI Perjuangan benar-benar tidak bisa harmonis lagi. Apalagi kedua partai cenderung berbeda sikap dalam menyoroti demonstrasi pada 4 November dan 2 Desember.
 
Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Agus Hermanto menganggap tanpa kehadiran Demokrat dalam perayaan hari jadi PDI Perjuangan tidak akan membuat hubungan kedua organisasi renggang.
 
"Rasanya tidak (merenggangkan hubungan)," ujar Agus di DPR, Jakarta, Rabu (11/1/2017).
 
Agus mengungkapkan dirinya tidak diundang PDI Perjuangan untuk menghadiri acara yang dihadiri Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla itu. Kemarin, Agus juga sedang melaksanakan tugas sebagai Wakil Ketua DPR yaitu memimpin pembukaan rapat paripurna.
 
"Saya nggak tahu secara kelembagaan, institusi, tapi kalau saya sendiri memang tidak diundang, sehingga saya melaksanakan, kebetulan ada rapat paripurna ya saya melaksanakan rapat paripurna," kata Agus.
 
Selain perwakilan Partai Demokrat, perwakilan Partai Keadilan Sejahtera juga tidak terlihat di acara tersebut.
        
                 
                           
      
        
        Hal ini kemudian memunculkan tanda tanya mengenai apakah Demokrat dan PDI Perjuangan benar-benar tidak bisa harmonis lagi. Apalagi kedua partai cenderung berbeda sikap dalam menyoroti demonstrasi pada 4 November dan 2 Desember.
Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Agus Hermanto menganggap tanpa kehadiran Demokrat dalam perayaan hari jadi PDI Perjuangan tidak akan membuat hubungan kedua organisasi renggang.
"Rasanya tidak (merenggangkan hubungan)," ujar Agus di DPR, Jakarta, Rabu (11/1/2017).
Agus mengungkapkan dirinya tidak diundang PDI Perjuangan untuk menghadiri acara yang dihadiri Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla itu. Kemarin, Agus juga sedang melaksanakan tugas sebagai Wakil Ketua DPR yaitu memimpin pembukaan rapat paripurna.
"Saya nggak tahu secara kelembagaan, institusi, tapi kalau saya sendiri memang tidak diundang, sehingga saya melaksanakan, kebetulan ada rapat paripurna ya saya melaksanakan rapat paripurna," kata Agus.
Selain perwakilan Partai Demokrat, perwakilan Partai Keadilan Sejahtera juga tidak terlihat di acara tersebut.
Komentar
        Berita Terkait
- 
            
              Momen Megawati Sebut Dirinya Paket Lengkap: Aku Anak Presiden, Pintar dan Banyak yang Naksir
 - 
            
              Pidato di Peringatan KAA ke-70, Megawati: Kemerdekaan Palestina Harus Penuh, Tanpa Tawar-Menawar!
 - 
            
              Ribka Tjiptaning PDIP: Soeharto 'Pembunuh Jutaan Rakyat' Tak Pantas Jadi Pahlawan!
 - 
            
              2 Kelompok Masyarakat Ngadu ke Fraksi PDIP DPR, Keluhkan Kerusakan Lingkungan dan Konflik Tanah
 - 
            
              Istilah 'Ibu Kota Politik' IKN Bikin Bingung, PDIP Minta Penjelasan Pemerintah
 
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 
Terkini
- 
            
              Hadapi Musim Hujan, Pramono Pastikan Banjir Jakarta Bisa Surut Kurang dari 24 Jam
 - 
            
              Detik-detik Kecelakaan KA Bangunkarta di Prambanan Sleman: Tiga Orang Tewas
 - 
            
              Soal Polemik Whoosh, Puan: Jangan Terjadi Kerugian Negara Berlarut-larut
 - 
            
              Kena OTT, Gubernur Riau Abdul Wahid Masih Jalani Pemeriksaan di Gedung KPK
 - 
            
              Penguasa Orba Diusulkan Dapat Gelar Pahlawan, Puan Maharani Ungkit Rekam Jejak Soeharto, Mengapa?
 - 
            
              Projo Siap Hapus Logo Jokowi, Gibran Santai: Itu Keputusan Tepat
 - 
            
              Geger Gubernur Riau Kena OTT KPK, Puan Maharani Beri Peringatan Keras: Semua Mawas Diri
 - 
            
              Jakarta Waspada! Inflasi Oktober Meroket: Harga Emas, Cabai, dan Beras Jadi Biang Kerok?
 - 
            
              UAS Turun Gunung Luruskan Berita OTT Gubernur Riau: Itu yang Betul
 - 
            
              Yakin Kader Tak Terlibat? Ini Dalih PKB Belum Ambil Sikap usai KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid