Suara.com - Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Taufiqulhadi berharap pengganti Patrialis Akbar di jabatan Hakim Mahkamah Konstitusi bukan berasal dari partai. Bahkan tidak punya kedekatan dengan partai politik.
Dua nama Hakim MK yang dekat dengan afiliasi politik, memiliki rekam jejak yang buruk. Selain Patrialis, nama Hakim MK yang dekat dengan partai politik adalah Akil Mochtar. Keduanya diketahui menjadi tersangka suap yang ditangani Komisi Pemberantasan Korupsi.
"Menurut saya (Hakim MK) yang sekarang diseleksi nggak usah dulu lah dengan latar belakang parpol. Saya khawatir nanti bebannya terlalu berat," kata Taufiqulhadi di DPR, Jakarta, Selasa (31/1/2017).
Kalau pun mau melibatkan orang yang dekat dengan partai politik, Taufiqulhad menyarankan memberikan jeda waktu selama 5 tahun setelah pensiun dari partai politik untuk bisa menjadi Hakim MK.
Taufiqulhadi pun menganggap langkah Patrialis yang mundur dari Hakim MK sudah tepat. Dengan demikian, Taufiqulhadi menilai Patrialis bisa fokus dalam menghadapi persoalan hukumnya.
"Dengan demikian, lembaga penegak hukum jadi lebih leluasa bersikap terhadap Patrialis. Karena Patrialis ini kan bersifat dua, satu hakim, dua terdakwa. Sekarang, dia sudah sebagai terdakwa," tuturnya.
Pengganti Patrialis akan ditunjuk oleh pemerintah, dalam hal ini Presiden Joko Widodo. Presiden Jokowi pun sudah membentuk tim panitia seleksi untuk membantu memilih pengganti Patrialis, meskipun Presiden punya hak prerogatif untuk menunjuk Hakim MK.
Menurut Taufiqulhadi, pembentukan pansel ini merupakan langkah yang tepat. Komisi III DPR, sambungnya, mendorong agar Presiden segera memutuskan pengganti Patrialis.
"Kita harapkan dengan model rekrutmen seperti ini (Pansel) terjaring hakim konstitusi yang ideal. Karena produk hukum lembaga ini sungguh luar biasa, final dan mengikat," ujar Taufiuqlhadi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Jelang Sertijab Menkeu, IHSG Langsung 'Tumbang' 77 Poin
-
Sri Mulyani Dicopot, Rupiah Meriang Hebat Pagi Ini
-
Harga Emas Antam Hari Ini Paling Tinggi Sepanjang Sejarah Dipatok Rp 2,08 Juta per Gram
-
Solusi Menkeu Baru Soal 17+8 Tuntutan Rakyat: Bikin Ekonomi Ngebut Biar Rakyat Sibuk Cari Makan Enak
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
Terkini
-
CEK FAKTA: Rekaman Suara SBY Marahi Kapolri, Benarkah Asli?
-
Respons Prabowo soal Tuntutan 17+8 : Tim Investigasi Independen OK, tapi Penarikan TNI...?
-
Menkeu Purbaya Sebut Tuntutan 17+8 Berasal dari Rakyat yang Hidupnya Kekurangan
-
Belum Ada Keputusan soal Pengurangan Tunjangan Perumahan, DPRD DKI: Nggak Mungkin Buru-buru
-
Pegiat Media Sosial Bandingkan Sri Mulyani dengan Ibu Rumah Tangga yang Tangguh
-
Prabowo: BRICS Kekuatan Strategis! Indonesia Komitmen Perkuat Kerja Sama
-
Mirip Indonesia, Unjuk Rasa Berdarah di Nepal Tewaskan 19 Orang
-
Kasus Anak Todongkan Senapan ke Ibu Berakhir Damai
-
Kementerian Haji dan Umrah Dapat Anggaran Baru? Gus Irfan Bilang Begini
-
Santer Kabar Raffi Ahmad Jadi Menpora Gantikan Dito Ariotedjo