Suara.com - Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto memimpin langsung Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) melakukan razia malam "valentine" di sejumlah mini market.
"Kita lakukan razia ini karena kita perhatian terhadap warga. Bagi para pemuda dan pemudi, hari valentine adalah hari kasih sayang dan semuanya serba bebas atas nama kasih sayang, tidak seperti itu," katanya di Makassar, Senin (13/2/2017) malam.
Ramdhan mengatakan, razia di sejumlah mini market dimaksudkan untuk memberikan edukasi kepada para penjual agar tidak sembarangan menjual alat kontrasepsi seperti kondom.
Penjualan kondom hanya boleh dilakukan kepada pria dewasa.
"Ingat memang, jangan sembarangan menjual kondom karena dampaknya fatal. Toko yang menjual secara bebas kalau terbukti kita cabut izinnya," ujarnya.
Berdasarkan pemantauan, beberapa mini market juga sempat mengelabui wali kota dengan menyembunyikan puluhan kondom.
Wali kota berang karena mereka mengelak saat ditanya apakah menjual menjual kondom. Namun ternyata puluhan kondom disembunyikan di dalam keranjang.
"Ini bukan masalah valentinenya tapi pengerusakan moral. Ini menjual kondom seperti permen, apalagi disembunyi seperti ini, kami segera bikin berita acara kalau ini pembohongan publik," jelas dia.
Selain merazia secara acak, wali kota sebelumnya sudah memberikan instruksi kepada semua camat agar melakukan hal serupa dan memberikan pengertian kepada para penjual di mini market tersebut. [Antara]
Baca Juga: TNI Bantah Info Kopassus Jaga Rizieq dan Hadang Polisi
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka