Suara.com - Pengadilan Tindak Pidana Korupsi atau Tipikor Jakarta sudah memulai sidang perkara dugaan korupsi proyek kartu tanda penduduk berbasis elektronik. Sidang dengan dua terdakwa bekas Direktur Jenderal Dukcapil Kementerian Dalam Negeri Irman dan mantan Direktur Pengelola Informasi dan Administrasi Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Sugiharto sudah masuki agenda kedua yaitu pemeriksaan saksi-saksi.
Di tengah munculnya tanda-tanda tekanan terhadap KPK agar jangan terus menerus melacak siapa saja yang terlibat dalam kasus tersebut, mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD menyerukan agar lembaga antirasuah jangan pernah takut untuk mengungkap kebenaran.
Kasus dugaan korupsi e-KTP telah merugikan negara Rp2,3 triliun. Disinyalir, banyak tokoh berpengaruh baik yang masih duduk maupun yang sudah mantan anggota DPR yang ikut mendapatkan imbalan untuk menggolkan proyek senilai Rp5,9 triliun.
Lewat akun Twitter, Mahfud menyindir dengan nada guyonan. Dia menyebut ada pejabat yang mendadak religius ketika datang ke kantor. Dalam ibadah, pejabat tersebut berdoa agar jangan sampai namanya disebut Nazaruddin.
"Ada pejabat yang tiba tiba rajin salat, berdoa, & membawa sajadah ke kantor. Dia selalu salat & berdoa agar Nazaruddin tak nyebut namanya di KPK. He3," tulis Mahfud.
Sontak, sebagian followers Twitter Mahfud pun tertawa dibuatnya.
"Hahaha om Nazarudin bernyanyi pejabat ketar ketir. Semua nyanyian Om Nazar banyak benarnya. Hihihi," tulis netizen.
"Mlm Prof nungkin berdoa biar ngga disebut namanya, dan toh kalo di sebut juga orang ga percaya kan di kantor aja bawa sajadah," netizen menambahkan.
Sebagian netizen pun mendoakan agar pejabat yang mendadak religius tersebut mendapat berkah.
"Semoga mendapat berkah pjbt itu pak, kepada siapa lagi meminta kalau tidak pada Yang Kuasa. Bertobat lebih baik," tulis netizen.
Sebagian netizen mengingatkan jangan pernah membeli alat ibadah dengan uang hasil korupsi karena itu tidak baik.
"Jangan jangan beli sajadah pakai uang hasil korupsi ya Prof. Gusti Allah dibohongi," tulis netizen.
Sebagian netizen penasaran dengan siapa sesungguhnya pejabat yang dimaksud Mahfud.
"Siapa itu pak? Ada yg sampai segitunya pak?" tulis netizen.
Sayangnya, Mahfud tidak mau menyebutkannya. Mahfud percaya KPK akan mengungkap kasus secara terang benderang.
Berita Terkait
-
Intervensi Kemenkeu di Kasus Rp349 T? Mahfud MD Desak Menkeu Purbaya Bertindak Tegas!
-
Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Sri Mulyani: Sebut Eks Menkeu 'Terlalu Protektif' ke Pegawai Bermasalah
-
Santai Digugat Buronan e-KTP, KPK Pede Hakim Bakal Acuhkan Praperadilan Paulus Tannos, Mengapa?
-
Bongkar Habis! Mahfud MD Beberkan Kejanggalan di Balik Proyek Kereta Cepat Whoosh Era Jokowi
-
Proyek Whoosh Disorot KPK, Mahfud MD: Jokowi dan Para Menterinya Bisa Dimintai Keterangan
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Wamenkomdigi: Pemerintah Harus Hadir untuk Memastikan AI Jadi Teknologi yang Bertanggung Jawab
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka, PKB Proses Status Kader Abdul Wahid Secara Internal
-
Raperda KTR DKI Disahkan! Ini Titik-Titik yang Dilarang untuk Merokok dan Jual Rokok
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba
-
KPK Kejar Korupsi Whoosh! Prabowo Tanggung Utang, Penyelidikan Jalan Terus?
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur
-
Cak Imin Instruksikan BGN Gunakan Alat dan Bahan Pangan Lokal untuk MBG
-
MRT Siapkan TOD Medan Satria, Bakal Ubah Wajah Timur Jakarta