Suara.com - Jaksa Penuntut Umum mengklaim siap menguatkan dakwaan perkara tindak pidana dugaan penodaan agama terhadap terdakwa gubernur DKI Jakarta non-aktif, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
Pihak JPU mengungkapkan, penguatan dakwaan berdasarkan banyaknya alat bukti yang dimiliki dan siap memperlihatkan serta dijabarkan pada sidang ke-17, Selasa (4/4/2017) mendatang. Hal itu diungkapkan Ketua JPU, Ali Mukartono.
Ali mengklaim, banyak mempunyai alat bukti lantaran setiap pelapor turut menyertai bukti berupa rekaman video saat Ahok mengutip Surat Al Maidah ayat 51 kala kunjungan kerja ke Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu, akhir September 2016, yang jadi pangkal permasalahan pada sidang penodaan agama ini.
"Ada banyak (bukti) karena tiap pelapor menyampaikan barbuk (barang bukti--red) kepada penyidik. Kesepakatan diputar semua atau tidak nanti tergantung persidangan berikutnya," ujar Ali usai sidang ke-16 Ahok di Auditorium Kementerian Pertanian, Ragunan, Jakarta Selatan, Rabu (29/3/2017) malam.
Ali menambahkan, dalam persidangan ke-16 terjadi perbedaan pendapat antara saksi ahli yang pernah dihadirkan JPU dan yang dihadirkan tim kuasa hukum Ahok.
Meski begitu, Ali mengklaim keterangan ahli pihak Ahok justru akan menguntungkan JPU untuk menguatkan dakwaan jaksa.
"Tapi dari isi poin tertentu kita bisa ambil manfaat bahwa itu semua mendukung pembuktian," ujar Ali.
Sebelumnya, Ketua Majelis Hakim, Dwiarso Budi Santiarto menerangkan agenda sidang pekan depan adalah pemeriksaan terdakwa dan alat bukti. Dia meminta pada JPU dan kuasa hukum untuk menyiapkan bukti-bukti yang dimiliki.
"Baik JPU atau PH (penasihat hukum) silakan mengajukan bukti untuk kita periksa bersama di sini (Selasa depan). Tentunya disiapkan juga peralatan untuk memutar video itu yang ada pada penuntut umum," kata Dwiarso.
Baca Juga: MU Berniat Rekrut Neymar, Mourinho: Mimpi di Siang Bolong
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
-
Menkeu Purbaya Klaim Gugatan Tutut Soeharto Sudah Dicabut, Tapi Perkara Masih Aktif
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
Terkini
-
Cek Kesehatan Gratis Sudah Menjangkau Hampir 30 Juta Penerima Manfaat
-
Wamenkum Peringatkan DPR: Semua Tahanan Bisa Bebas Jika RUU KUHAP Tak Segera Disahkan
-
Ogah Batasi, Komdigi Klaim Tak Masalah Warga Punya Banyak Akun Medsos, Asalkan...
-
Ancaman Serius dari DPR, Distributor Pupuk Subsidi Bermasalah Siap-siap Dicabut Izin!
-
Kritik Pedas Rocky Gerung Respons Reshuffle Prabowo: Cuma 'Dikocok Ulang', Hasilnya Sama Saja
-
MK Tolak Gugatan Pilgub Papua, Begini Reaksi Golkar
-
Terkuak! Kejagung Ogah Kasih Keterangan Soal Pemeriksaan Anak Jusuf Hamka karena Ini
-
Sertijab ke KSP Baru M Qodari, AM Putranto Banjir Air Mata: Saya Tentara tapi Bisa Nangis juga
-
Diminta DPR Tambah Bansos Sembako, Menkeu Purbaya Langsung Sanggupi: APBN Cukup!
-
Terdakwa Tabrak Lari Dituntut Ringan, Anak Korban Ngamuk: Saya Bakal Kirim Surat ke Presiden Prabowo