Ilustrasi internet. (Shutterstock)
Pakar telematika Ruby Alamsyah yakin penyidik Polda Metro Jaya dapat mengungkap siapa pembuat situs baladacintarizieq.com, meskipun prosesnya tentu tidak gampang.
"Kemungkinan diungkap bisa, tapi tingkat kesulitan tinggi mungkin," kata Ruby di Polda Metro Jaya, Rabu (31/5/2017).
Menurut Ruhut biasanya dalam kasus-kasus seperti ini, tingkat kesulitan akan sangat tergantung pada kehebatan pembuatnya.
"Tergantung. Yang upload ini profesional nggak. Dia anonymous, dia acak dan ngumpetkan semua," katanya.
Situs baladacintarizieq.com memuat konten chat sex dan foto-foto porno. Kasus ini kemudian menjadikan pimpinan FPI Habib Rizieq Shihab dan Ketua Yayasan Solidaritas Sahabat Cendana Firza Husein sebagai tersangka.
"Tapi kembali lagi ke terminologi dunia kriminologi penjahat itu pasti meninggalkan jejak. Tinggal pintar-pintar polisi aja gimana mendapatkan dari yang jejak itu," kata dia.
Sebelumnya, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Wahyu Hadiningrat mengatakan server situs tersebut berada di luar negeri.
"Servernya di luar negeri. (Penyebar konten diduga) anonymous," kata Wahyu di Polda Metro Jaya, Rabu (24/5/2017).
Wahyu belum bisa membeberkan lokasi server situs kontroversial yang kini telah ditutup. Penyidik, katanya, masih melakukan identifikasi alamat negara asal server.
"IP address belum dapat karena servernya di luar negeri," kata dia.
"Kemungkinan diungkap bisa, tapi tingkat kesulitan tinggi mungkin," kata Ruby di Polda Metro Jaya, Rabu (31/5/2017).
Menurut Ruhut biasanya dalam kasus-kasus seperti ini, tingkat kesulitan akan sangat tergantung pada kehebatan pembuatnya.
"Tergantung. Yang upload ini profesional nggak. Dia anonymous, dia acak dan ngumpetkan semua," katanya.
Situs baladacintarizieq.com memuat konten chat sex dan foto-foto porno. Kasus ini kemudian menjadikan pimpinan FPI Habib Rizieq Shihab dan Ketua Yayasan Solidaritas Sahabat Cendana Firza Husein sebagai tersangka.
"Tapi kembali lagi ke terminologi dunia kriminologi penjahat itu pasti meninggalkan jejak. Tinggal pintar-pintar polisi aja gimana mendapatkan dari yang jejak itu," kata dia.
Sebelumnya, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Wahyu Hadiningrat mengatakan server situs tersebut berada di luar negeri.
"Servernya di luar negeri. (Penyebar konten diduga) anonymous," kata Wahyu di Polda Metro Jaya, Rabu (24/5/2017).
Wahyu belum bisa membeberkan lokasi server situs kontroversial yang kini telah ditutup. Penyidik, katanya, masih melakukan identifikasi alamat negara asal server.
"IP address belum dapat karena servernya di luar negeri," kata dia.
Komentar
Berita Terkait
-
Syahganda Bocorkan Amnesti Jilid 2: Prabowo Bakal Ampuni Ratusan Musuh Politik Jokowi
-
5 Fakta Panas Bentrok Berdarah di Ceramah Rizieq Shihab yang Sebabkan 15 Orang Terkapar
-
Siapa Dalang Penyerangan di Ceramah Habib Rizieq? 5 Orang Terluka Sajam, Ini Tuntutan HRS
-
Benarkah Ada Surat Perintah di Balik Aksi Tolak Habib Rizieq di Pemalang?
-
Terungkap! Ada Kesepakatan Damai Antara FPI dan PWI-LS Seminggu Sebelum Ceramah Rizieq Shihab
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
Terkini
-
Miris! Kakak Adik di Kendal 2 Minggu Cuma Minum Air, Tidur Bersama Jasad Ibu Demi Wasiat
-
Terbongkar! Segini Uang 'Jatah Preman' yang Diterima Gubernur Riau, KPK Beberkan Alirannya
-
Warga Protes Bau Tak Sedap, Pemprov DKI Hentikan Sementara Uji Coba RDF Rorotan
-
Pasca OTT, KPK Bergerak Geledah Rumah Dinas Gubernur Riau Abdul Wahid
-
Gubernur Riau Plesiran ke Inggris-Brasil Pakai Duit 'Jatah Preman', Mau ke Malaysia Keburu Diciduk
-
Soeharto Bakal Dapat Gelar Pahlawan Nasional? Legislator Minta Penilaian Berimbang dan Komprehensif
-
Lewat 1x24 Jam Pasca-OTT, Dalih KPK Baru Umumkan Gubernur Riau Tersangka: Masalah Teknis, Bukan...
-
Bappenas Sebut Penerapan Manajemen Risiko Menjadi Arah Baru Dalam Tata Kelola Pembangunan Nasional
-
Adies Kadir Lolos Sanksi Etik MKD Dinilai Kabar Baik, Golkar: Konstituen di Dapil Pasti Ikut Senang
-
Bobby Nasution Apresiasi Kafilah Sumut Raih Peringkat Tujuh Nasional STQH di Kendari