Suara.com - Memasuki H+1 Lebaran, jalanan alternatif Cibubur masih terlihat lengang. Sebaliknya, kepadatan terlihat di pintu masuk tol Cibubur arah Bogor.
Jalan alternatif Cibubur yang berbatasan dengan provinsi DKI Jakarta dan Jawa Barat merupakan salah satu wilayah padat kendaraan dan juga jalur alternatif warga Jakarta menuju Puncak dan Bandung, khususnya mereka yang mudik dengan kendaraan roda dua.
Meski begitu, pihak kepolisian menghimbau masyarakat yang hendak mudik melalui jalur alternatif Cibubur terutama jika menggunakan mobil segera berpikir ulang dan mencari jalur lain.
Pasalnya, sejak 7 April 2017 lalu jembatan Jagaita yang menghubungkan Jonggol dan Cariu terputus akibat arus sungai Cipamingkis yang besar dan mengakibatkan arus lalu lintas menjadi terhambat.
"Nanti dari Cariu bisa ke Cianjur, ke Puncak ke Bandung , jadi sering dipakai buat jalur mudik juga," terang Indri, salah satu warga yang mengeluh saat berbincang dengan Suara.com.
Menurut keterangan Indri, warga sekitar telah membangun dua jembatan darurat dan setiap warga yang dipungut biaya Rp3.000 untuk kendaraan roda dua, dan Rp5.000 untuk mobil.
Bukan hanya menjadi alternatif menuju Cianjur dan Bandung, jalan alternatif Cibubur juga bisa menjadi pilihan jika masyarakat tidak ingin berhimpitan di tol masuk Cikampek. Masyarakat tinggal ikuti jalur alternatif Cibubur-Jonggol-Cibarusah-Bojongmangu hingga Karawang.
Masyarakat memiliki dua opsi menuju Cikampek yaitu melalui Jalan Raya Serang Cibarusah hingga tembus Lippo Cikarang dan masuk Tol Cikarang Timur via Delta Mas atau melalui Jalan Raya Loji Cibarusah ke Bojongmangu lewat Jalan Sukabungah hingga masuk tol Karawang Barat atau Karawang Timur.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
Pimpin Ziarah Nasional di TMPNU Kalibata, Prabowo: Jangan Sekali-sekali Lupakan Jasa Pahlawan
-
Ketua DPD Raih Dua Rekor MURI Berkat Inisiasi Gerakan Hijau Nasional
-
Jadwal dan Lokasi SIM Keliling Jakarta Hari Ini, Senin 10 November 2025
-
Kondisi Terduga Pelaku Ledakan SMA 72 Jakarta Membaik Usai Operasi, Polisi Fokus Pemulihan
-
Buntut Tragedi SMA 72 Jakarta, Pemerintah Ancam Blokir Game Online Seperti PUBG
-
Polemik Pahlawan Nasional: Soeharto Masuk Daftar 10 Nama yang akan Diumumkan Presiden Prabowo
-
Soeharto, Gus Dur, Hingga Marsinah Jadi Calon Pahlawan Nasional, Kapan Diumumkan?
-
Motif Pelaku Ledakan di SMAN 72: KPAI Sebut Dugaan Bullying hingga Faktor Lain
-
Siswa SMAN 72 Terapkan Pembelajaran Online 34 Hari untuk Redam Trauma Usai Ledakan
-
Garis Polisi di SMA 72 Dicabut, KPAI Fokus Pulihkan Trauma Ratusan Siswa dan Guru