Suara.com - Presiden Rodrigo Duterte menarik kembali persetujuannya kepada militer yang memungkinkan mereka membom masjid di Kota Marawi. Hal itu untuk mencari kelompok ISIS yang bersembunyi di sana.
Duterte beralasan jika membom masjid maka akan menimbulkan kebencian dari dunia internasional. Selain itu dia yakin akan menciptakan teror baru.
"Kami tidak bisa menghancurkan masjid. Ini akan membiakkan kebencian tanpa akhir," kata Duterte dalam pidatonya di Komando Mindanao Timur di Davao City, Jumat (1/9/2017) lalu.
Duterte pun masih terus mencari cara untuk berantas terorisme di Marawi. Sampai kini Duterte masih memberlaukan keadaan darurat militer di sana sampai 31 Desember. Darurat militer terpusat di Mindanao.
Namun di hadapan para tentaranya, Mindanao tengah mempertimbangkan untuk mencabut status darurat militer. Namun jika situasinya tetap sama, dia akan melanjutkan status keamanan itu.
Duterte juga bercerita, dia tidak ingin ISIS menyebar ke pelosok Filipina. Sebab Duterte telah melihat kelompok ISIS melebar ke Buldon, sebuah kota di Maguindanao di dekat Lanao del Sur.
"Saya berpikir bahwa kita bisa, Anda tahu, memberitakan status (darurat militer) lebih awal. Tapi seperti yang terlihat (konflik) telah tumpah ke daerah otonom muslim di Mindanao," tambahnya. (Anadolu)
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Program Magang Fresh Graduate Berbayar Dibuka 15 Oktober, Bagaimana Cara Mendaftarnya?
-
DPR RI Kajian Mendalam Putusan MK soal Tapera, Kepesertaan Buruh Kini Sukarela
-
Setelah Kasih Nilai Merah, ICW Tagih Aksi Nyata dari Pemerintah dan Aparat Penegak Hukum
-
DPRD DKI Kaget Dana Transfer Pusat ke Jakarta Dipangkas, APBD 2026 Terancam Turun
-
DPRD DKI Kaget Dana Transfer Pusat ke Jakarta Dipangkas, APBD 2026 Terancam Turun
-
KPK Ungkap Pengembalian Dana Haji Ilegal! Siapa Saja yang Sudah Mengaku?
-
Piala Dunia Resmi Disiarkan Gratis di TVRI, Mulai Kapan Bisa Ditonton?
-
Lowongan Kerja PLN 1-5 Oktober 2025: Lulusan D3, S1, S2 Semua Jurusan Merapat, Cek Syaratnya di Sini
-
Liput Kasus Keracunan MBG, Jurnalis Malah Dicekik Pekerja SPPG Dapur Umum di Pasar Rebo
-
Musala Ambruk Makan Korban, Netizen Gemas dengan Pernyataan Pengasuh Ponpes Al Khoziny