Ilustrasi garis polisi [suara.com/Nur Habibie]
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan polisi melakukan olah tempat kejadian perkara kasus perampokan dan pembunuhan pasangan suami istri, Zakaria Husni dan Zakiya Masrur, di dekat Sungai Klawing, Desa Palumbungan, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah.
"Sekarang anggota sedang olah TKP ke Purbalingga ya. Anggota sudah di sana, olah TKP di sana," ujar Argo di Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (13/9/2017).
Argo berharap setelah olah TKP selesai dilakukan, penyidik mendapatkan titik terang untuk mengungkap siapa pelakunya.
"Kita ingin melihat ya nanti semuanya. Karena kan nanti (hasil) olah TKP yang berbicara. (Motifnya) belum. Ya barang-barang hilang, ada beberapa yang hilang barang korban," ujar Argo.
Menurut informasi terbaru, polisi telah menangkap tiga orang di hotel daerah Grobogan, Jawa Tengah, ketika sedang berfoya-foya, Selasa (12/9/2017), malam. Ketiga orang yang diduga terlibat kasus perampokan dan pembunuhan Zakaria dan Zakia berinisial AZ, EK, dan SU.
Sebelum ditemukan meninggal dunia dalam keadaan kaki diikat dan tubuh dibungkus bed cover, pasutri diduga dianiaya di rumah mereka di Jalan Pengairan, nomor 21, RT 11, RW 6, Bendungan Hilir, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Setelah itu, pelaku membawa korban dengan mobil ke Purbalingga untuk menghilangkan jejak.
"Sekarang anggota sedang olah TKP ke Purbalingga ya. Anggota sudah di sana, olah TKP di sana," ujar Argo di Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (13/9/2017).
Argo berharap setelah olah TKP selesai dilakukan, penyidik mendapatkan titik terang untuk mengungkap siapa pelakunya.
"Kita ingin melihat ya nanti semuanya. Karena kan nanti (hasil) olah TKP yang berbicara. (Motifnya) belum. Ya barang-barang hilang, ada beberapa yang hilang barang korban," ujar Argo.
Menurut informasi terbaru, polisi telah menangkap tiga orang di hotel daerah Grobogan, Jawa Tengah, ketika sedang berfoya-foya, Selasa (12/9/2017), malam. Ketiga orang yang diduga terlibat kasus perampokan dan pembunuhan Zakaria dan Zakia berinisial AZ, EK, dan SU.
Sebelum ditemukan meninggal dunia dalam keadaan kaki diikat dan tubuh dibungkus bed cover, pasutri diduga dianiaya di rumah mereka di Jalan Pengairan, nomor 21, RT 11, RW 6, Bendungan Hilir, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Setelah itu, pelaku membawa korban dengan mobil ke Purbalingga untuk menghilangkan jejak.
Komentar
Berita Terkait
-
Teka-teki Mayat Perempuan di Tesla, Diduga Kuat Pacar D4vd karena Tato di Jari Telunjuk
-
Penampakan 15 Tersangka Kasus Pembunuhan Kepala Cabang BRI
-
Timeline Lengkap Kasus Pembunuhan Kacab Bank BUMN: Direncanakan 2 Bulan, Berakhir Gagal Total
-
Motif Remaja 16 Tahun Habisi Nyawa Mahasiswi di Ciracas Terungkap, Sempat Kelabui Teman Korban
-
Mabes TNI Ungkap Motif Kopda FH di Balik Kasus Penculikan Kacab Bank BUMN
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Tak Mau PPP Terbelah, Agus Suparmanto Sebut Klaim Mardiono Cuma Dinamika Biasa
-
Zulhas Umumkan 6 Jurus Atasi Keracunan Massal MBG, Dapur Tak Bersertifikat Wajib Tutup!
-
Boni Hargens: Tim Transformasi Polri Bukan Tandingan, Tapi Bukti Inklusivitas Reformasi
-
Lama Bungkam, Istri Arya Daru Pangayunan Akhirnya Buka Suara: Jangan Framing Negatif
-
Karlip Wartawan CNN Dicabut Istana, Forum Pemred-PWI: Ancaman Penjara Bagi Pembungkam Jurnalis!
-
AJI Jakarta, LBH Pers hingga Dewan Pers Kecam Pencabutan Kartu Liputan Jurnalis CNN oleh Istana
-
Istana Cabut kartu Liputan Wartawan Usai Tanya MBG ke Prabowo, Dewan Pers: Hormati UU Pers!
-
PIP September 2025 Kapan Cair? Cek Nominal dan Ketentuan Terkini
-
PLN Perkuat Keandalan Listrik untuk PHR di WK Rokan Demi Ketahanan Energi Nasional
-
PN Jaksel Tolak Praperadilan, Eksekusi Terpidana Kasus Pencemaran Nama Baik JK Tetap Berlanjut