Suara.com - Kelompok ektremis ISIS merilis rekaman audio terbaru dari Abu Bakr Al-Baghdadi. Rekaman ini seolah menepis rumor pemimpin ISIS itu telah tewas.
Sebelumnya, pada bulan Mei, dikutip dari The Guardian, Jumat (29/9/2017), pihak Iran dan Rusia mengklaim telah berhasil menewaskan Al-Baghdadi di Deir Ezzor, sebelah timur Suriah.
Klaim itu tidak membuat pemerintah Amerika Serikat, yang menghargai kepala Al-Baghdadi dengan hadiah sebesar 25 juta dolar AS (sekitar Rp334 miliar), percaya begitu saja.
Dan dalam rekaman audio terbaru berdurasi 46 menit yang dirilis via media Al-Furqan, Kamis (28/9/2017) lalu, seakan menjawab keraguan pemerintah Negeri Paman Sam jika Al-Baghdadi sudah terbunuh.
Meski tidak menyebutkan tanggal rekaman itu dibuat, namun dipercayai Al-Baghdadi masih hidup. Pasalnya, dalam rekaman itu Al-Baghdadi menyinggung soal ketegangan hubungan antara Korea Utara dengan AS dan Jepang.
Seperti diketahui, situasi politik antara Korut dan AS saat ini tengah memasuki fase kritis. Kondisi ini menyusul ancaman Presiden AS Donald Trump yang akan 'menghancur leburkan' jika negara yang dipimpin Kim Jong Un itu terus melaksanakan program uji coba nuklir.
"Korea Utara kini mengancam Amerika dan Jepang dengan tenaga nuklir dan Amerika, Eropa, dan Rusia sekarang hidup dalam teror...takut akan serangan mujahidin," demikian salah satu pernyataan Al-Baghdadi dalam rekaman audio terbarunya, dikutip dari The Sun.
Rekaman itu sekaligus jadi penanda kemunculan Al-Baghdadi yang pertama dalam 10 bulan terakhir sejak mengeluarkan seruan kepada kelompoknya untuk terus mempertahankan kota Mosul, yang jadi basis utama ISIS di Irak.
Sebelumnya, pada 10 Juli lalu, Perdana Menteri Irak Haider Al-Abadi, mengklaim kemenangan militer negaranya atas ISIS di Mosul setelah bertempur hampir setahun.
Kota Mosul jatuh ke tangan kelompok radikal ini pada Juli 2014. Di kota itu pulalah Abu Bakr Al-Baghdadi mengangkat diri sebagai khalifah, tepatnya dalam sebuah pidato di Masjid Agung Al-Nuri, yang kini telah dihancurkan oleh ISIS sendiri.
"Para pejuang di Mosul menolak menyerahkan kota dengan tubuh dan darah mereka. Hanya setelah satu tahun bertempur," kata Al-Baghdadi, dikutip dari The Guardian.
Tag
Berita Terkait
-
Irak Wajib Waspada, Timnas Indonesia Diperkuat 11 Pemain Naturalisasi Baru Sejak Pertemuan Terakhir
-
Bukan Prabowo, Pidato Presiden Kolombia Gustavo Petro Paling Keras sampai AS Walk out
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Biodata Kioway, Esports Asal Rusia yang Bersinar di Mobile Legends
-
Donald Trump Sambut Positif Desakan Perdamaian di Gaza, Pencitraan Semata?
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Apa Kabar Janji 50 Juta Per RT di Malang ?
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Di Hadapan Mahasiswa Unpad, Pramono Anung Tegaskan Pemimpin Tak Boleh Tersulut Emosi
-
Sule Kena Tilang Saat Bawa Double Cabin, Dishub DKI: Sudah Sesuai Prosedur
-
Gibran Disebut Cawapres Prabowo Lagi di 2029, PSI: Pernyataan Jokowi Powerfull
-
Tangis Nanik Deyang Minta Maaf soal Kasus Keracunan MBG Tuai Pro Kontra
-
PBNU Desak Penetapan Tersangka Korupsi Kuota Haji, KPK Sebut Pemeriksaan Masih Intensif
-
Apa Itu Cassandra Paradox? Bikin Rocky Gerung Walkout dari Talkshow dengan Relawan Jokowi
-
Isyana Bagoes Oka Dikabarkan Jadi Wakil Ketua Umum PSI, Kaesang Siap Umumkan
-
SMAN 62 Pastikan Farhan Masih Berstatus Siswa Aktif Meski Ditahan Polisi
-
Kementerian BUMN Bakal Tinggal Kenangan, Ingat Lagi Sejarahnya Sebelum Dihapus
-
Minta KPK Segera Tetapkan Tersangka Kasus Haji, Awan PBNU: Jangan Digoreng Ngalor Ngidul