Suara.com - Banyak orang dari berbagai latar belakang diketahui telah jadi pelanggan di Pusat Kebugaran T1 Sauna yang digerebek petugas Polres Jakarta Pusat pada, Jumat (6/10/2017) malam.
Penggerebekan dilakukan setelah polisi mendapat informasi penyalahgunaan izin usaha yang di dalamnya ternyata dijadikan tempat aktivitas seks sesama jenis, khususnya antar lelaki.
Namun, tidak sedikit orang yang terkecoh dengan informasi tentang pusat kebugaran yang berizin fitnes senter tersebut.
Hal itu diceritakan salah satu sekuriti di kompleks Ruko Plaza Harmoni, Gambir, area pihak T1 melakukan kegiatan protitusi lelaki penyuka sesama jenis (gay) yang telah berlangsung selama dua tahun.
Sekuriti yang tidak mau menyebutkan namanya itu bercerita, pernah ada seorang pengunjung lelaki yang menyesal masuk ke dalam T1. Namun, dia tidak merinci kapan peristiwa itu terjadi.
"Ada juga yang salah masuk, dia mau spa, masuknya bayar Rp165 ribu. Eh nggak tahunya pas masuk begitu, dia bilang 'Waduh salah masuk gw'. Saya bilang lagian nggak nanya dulu. 'Ya saya kan nggak tahu pak. Geli gue. Najis,' kata dia," ujar sekuriti tersebut kepada Suara.com, di lokasi, Minggu (8/10/2017).
Satpam tersebut melanjutkan, pengunjung yang datang tidak hanya memakai motor, bahkan ada juga yang menggunakan mobil mewah seperti Toyota Alphard.
Tak hanya itu, dia juga mengakui ada pelanggan yang datang masih memakai seragam pegawai negeri sipil (PNS), TNI, dan mahasiswa.
"Ada yang pakai baju dinas PNS, ada yang mahasiswa, ada juga TNI," tukasnya.
Baca Juga: Tutupi Aktivitas Pesta Gay, Ruko T1 Berizin Tempat Fitnes
Satpam tersebut menuturkan, dirinya bisa memastikan ada anggota TNI yang datang ke tempat pesta gay itu karena yang bersangkutan pernah berbicara dengannya.
"Si TNI ini tak hanya sekali datang. Waktu itu dia ngaku, dia berpangkat kolonel, punya dua anak dan bawa pistol. Saya sih tidak bertanya dia mau ngapain ke sini," tuturnya.
Dia menambahkan, pengunjung sauna ini juga terdiri dari beragam usia, baik yang tergolong ABG sampai "tua bangka". Bahkan, ada penyandang disabilitas yang datang ke tempat tersebut.
"Yang kayak masih anak sekolahan ada. Ada juga yang tua banget, jalannya saja mesti dipegangin, sewaktu dilihatin malah ketawa. Ada juga yang buta, saya lihat sendiri," jelasnya.
Namun, dia tidak tahu kondisi di setiap ruangan ruko tersebut.
"Yang jelas, kalau keluar dari situ, laki sama laki kadang peluk-pelukan. Cium-ciuman," imbuhnya.
Berita Terkait
-
Identitas 2 Kerangka Gosong di Gedung ACC Diumumkan Besok, Polda Undang Keluarga Reno, Ada Apa?
-
Fakta Baru Penggerebekan Pesta Gay di Surabaya, Ada Satu ASN!
-
Penggerebekan Pesta Seks Sesama Jenis di Surabaya: Polisi Ciduk 34 Pria Tanpa Busana!
-
Mengenal Surga Baru untuk Atlet dan Pecinta Olahraga Hadir di Bali
-
Geger Ibu dan Bayinya jadi 'Tahanan' Kasus Perdata, Polisi Ungkap Alasan Jebloskan Rini ke Penjara
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
-
Heboh Merger GrabGoTo, Begini Tanggapan Resmi Danantara dan Pemerintah!
-
Toyota Investasi Bioetanol Rp 2,5 T di Lampung, Bahlil: Semakin Banyak, Semakin Bagus!
-
Gagal Total di Timnas Indonesia, Kluivert Diincar Juara Liga Champions 4 Kali
Terkini
-
Jadi Pembicara Kunci di COP30 Brasil, Sultan Baktiar Najamudin Tawarkan Gagasan Green Democracy
-
TOURISE 2025 Dibuka di Riyadh: Menteri Pariwisata Arab Saudi Bicara Inovasi dan Kolaborasi
-
AI Bigbox Permudah Fintech Verifikasi Identitas Pelanggan Lewat Solusi eKYC Canggih dan Aman
-
Wamenag Muhammad Syafi'i Soroti Kasus Gus Elham Yahya Cium Anak Kecil: Harus Dihentikan!
-
Pelaku Pembunuhan Istri Pegawai Pajak Manokwari Ternyata Orang Dekat, Jasad Dibuang ke Septic Tank
-
Admedika Hadirkan VIP Lounge di RSUP Kemenkes Surabaya, Tingkatkan Kualitas Layanan
-
Detik-detik Istri Pegawai Pajak Manokwari Ditemukan di Septic Tank, Anjing Pelacak Sempat Gagal
-
Menteri Lingkungan Hidup: Ekonomi Hijau Harus Sejalan dengan Masyarakat dan Alam
-
Kemendikdasmen - Canva Wujudkan Akses Pendidikan Berbasis Teknologi bagi Anak Indonesia
-
Istri Pegawai Pajak Manokwari yang Diculik Ditemukan Tewas di Septic Tank, Pelaku Ditangkap!