Suara.com - Polisi masih mendalami alasan guru perempuan berinisial M merekam, saat tersangka Eddy Sudradjat (52) mencabuli M (7), salah satu murid bimbingan belajar Bintang Salju.
"Nanti kami lihat keterlibatannya. Apakah dia memang sengaja untuk kepentingan penyelidikan polisi, atau dia menjadi bagian jaringan," kata Kapolres Metro Jakarta Timur Komisaris Besar Andry Wibowo di Polda Metro Jaya, Rabu (25/10/2017).
Menurut Andry, kemungkinan M merekam kejadian itu menggunakan kamera ponsel, karena takut menegur langsung Eddy yang sama-sama berprofesi sebagai guru les di tempat bimbel tersebut.
"Dari konteks itu, bisa saja dia takut ketika itu. Karena tidak berani menegur, kemudian dia merekam diberikan kepolisian," katanya.
Namun, Andry sangat mengapresiasi M yang merekam peristiwa itu sehingga kasus itu bisa diungkap aparat kepolisian.
“Kalau untuk kepentingan kepolisian, kami hargai, sebagai whistleblower, orang yang memberikan aduan adanya perilaku menyimpang di tengah masyarakat," tukasnya.
Polisi telah menangkap Eddy pada Senin (23/10). Penangkapan dilakukan itu setelah orangtua MT melaporkan kasus pencabulan tersebut ke Polsek Matraman.
Polisi juga masih menelurusi dugaan sejumlah murid yang turut menjadi korban pencabulan Eddy.
Baca Juga: Ahok: Gua di Penjara Sudah Kayak 'Batman Returns'
Tersangka dikenakan Pasal 82 Undang Undang RI Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan UU RI Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak, dan terancam hukuman maksimal 15 tahun penjara.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Pimpinan DPR Gelar Rapat Koordinasi Besar di Aceh, Matangkan Langkah Pemulihan Pascabencana 2026
-
Malam Tahun Baruan di Bundaran HI? Simak Aturan Main dari Mas Pram Agar Gak Kena Macet
-
Sumatra Tak Lagi Tanggap Darurat, Separuh Kabupaten/Kota Diklaim Telah Masuk Masa Transisi Pemulihan
-
Mensesneg: 24 Perusahaan Pemegang HPH dan HTI Diaudit Kementerian Kehutanan
-
Antisipasi Cuaca Ekstrem Saat Perayaan Malam Tahun Baru 2026, Pemprov DKI Lakukan Ini
-
KPK Ungkap Alasan Hentikan Penyidikan Kasus Tambang Nikel Konawe Utara
-
Lebih 'Merdeka' di Balai Kota, Pramono Anung Blak-blakan: Jujur, Enak Jadi Gubernur
-
Fraksi Partai Nasdem Dukung Pilkada Lewat DPRD: Sesuai Konstitusi dan Pancasila
-
DPR Desak KPK Jelaskan Penghentian Penyelidikan Kasus Aswad Sulaiman Secara Transparan
-
Hadapi Tantangan Geografis, Pendidikan dan Kesejahteraan Anak di Maluku Utara Jadi Fokus Eiger