Suara.com - Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (PRKP) DKI Jakarta berencana membangun hunian DP (Down Payment/uang muka) nol rupiah di Kawasan Pusat Industri Kecil (PIK), Penggilingan, Cakung, Jakarta Timur.
"Selain di Pondok Kelapa, tahun ini kami berencana membangun satu lagi hunian DP nol rupiah, yaitu di Kawasan PIK Penggilingan," kata Kepala Dinas PRKP DKI Agustino Dharmawan di Jakarta, Minggu (21/1/2018).
Konsep hunian DP nol rupiah yang akan dibangun di Kawasan PIK tersebut nantinya tidak akan sama dengan yang saat ini tengah dibangun di Pondok Kelapa.
"Hunian DP nol rupiah yang dibangun di Kawasan PIK Penggilingan itu akan memiliki delapan tower. Masing-masing tower terdiri dari lima lantai. Totalnya nanti ada sebanyak 400 unit," ujar Agustino.
Dia menuturkan pembangunan hunian DP nol rupiah di kawasan PIK itu juga akan dijadikan sebagai bahan evaluasi dalam menyediakan hunian bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) di lokasi lain pada 2019 mendatang.
"Pembangunan hunian DP nol rupiah di kawasan PIK Penggilingan itu kemungkinan bisa cepat selesai, kira-kira butuh waktu kurang dari satu tahun," tutur Agustino.
Pada Kamis (18/1/2018), Pemprov DKI Jakarta telah resmi memulai pembangunan hunian untuk Program DP Nol Rupiah yang bernama Kelapa Village yang berlokasi di Jalan H Naman, Kelurahan Pondok Gede, Duren Sawit, Jakarta Timur.
Hunian tersebut dibangun di atas lahan milik salah satu BUMD DKI Jakarta, yakni PD Pembangunan Sarana Jaya. Hunian itu berbentuk rumah susun (rusun) dengan 20 lantai dan total 703 unit hunian yang terdiri dari 513 unit tipe 36 dan 190 unit tipe 21.
Baca Juga: Hadir di Indonesia, Apa Saja Fitur WhatsApp Business?
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
-
SoftBank Sutradara Merger Dua Musuh Bebuyutan GoTo dan Grab
-
Pertamina Bentuk Satgas Nataru Demi Pastikan Ketersediaan dan Pelayanan BBM
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
Terkini
-
Eks Danjen Kopassus Soenarko Santai Hadapi Wacana Abolisi: Kasus Makar Saya Cuma Rekayasa dan Fitnah
-
Pemerintah Bakal Kirim 500 Ribu TKI ke Luar Negeri Tahun Depan, Ini Syarat dan Sumber Rekrutmennya
-
5 Fakta Panas Kasus Ijazah Palsu Wagub Babel: Kampus Ditutup, Diperiksa 5 Jam Penuh
-
Menkes Wacanakan Hapus Rujukan Berjenjang BPJS, Begini Repons Pimpinan DPR
-
Wagub Babel Hellyana Diperiksa 5 Jam Terkait Ijazah Palsu, Statusnya Jadi Tersangka?
-
DPD RI Dorong Sinergi Lokal-Global, Perkuat NTB Sebagai Etalase Pariwisata dan Energi Bersih
-
4 Fakta Pilu Bencana Longsor Cilacap: 21 Warga Masih Dicari, Tanah Terus Bergerak Ancam Tim SAR
-
Firli Bahuri Sambut Rencana Amnesti: Desak SP3 untuk Akhiri Status Tersangka Menggantung
-
Tragedi Longsor Cilacap: Belasan Rumah Terkubur, 20 Warga Masih dalam Pencarian Dramatis
-
Gegara Rokok, Bripda TT Tega Aniaya 2 Siswa SPN Hingga Viral, Kapolda NTT Tak Tinggal Diam