Suara.com - Ketua DPR RI Bambang Soesatyo meminta aparat hukum mengusut tuntas kasus kekerasan yang dilakukan seorang murid pada gurunya Ahmad Budi Cahyono. Peristiwa ini terjadi di Sampang, Jawa Timur, pada Kami (1/2/2018) lalu.
Guru kesenian di SMAN 1 Torjun itu menghembuskan nafas terkahirnya di rumah sakit setelah mendapatkan tindakan kekerasan oleh muridnya sendiri.
"Kita minta Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk mendorong sekolah-sekolah untuk membentuk tim pencegahan, penanggulangan kekerasan di Lingkungan Satuan Pendidikan sesuai Permendikbud No 82/2015," kata Bambang di DPR, Jakarta, Senin (5/2/2018).
Ia pun juga meminta Komisi X DPR mendorong Pemerintah untuk tegas menangani kasus kekerasan yang terjadi di sekolah.
Menurutnya, seluruh sekolah yang ada di Indonesia harus memiliki SOP dalam menangani kekerasan serta membina anak didik untuk tidak berperilaku menyimpang supaya tidak memiliki kecenderungan melakukan kekerasan.
Ia juga berharap adanya sinergitas antara para guru, murid, orang tua, maupun lingkungan masyarakat dalam memberikan pendidikan karakter pada anak.
"Tugas Kemendikbud memberikan pemahaman tentang karakteristik budaya lokal kepada calon-calon tenaga pengajar yang akan bertugas di daerah, mengingat kasus di daerah Sampang berkaitan dengan budaya carok," kata Bambang.
Berita Terkait
-
7 Pertemuan Krusial Dasco - Prabowo yang Selesaikan Masalah Bangsa di 2025
-
Diplomasi Tanpa Sekat 2025: Bagaimana Dasco Jadi 'Jembatan' Megawati hingga Abu Bakar Baasyir
-
5 Kali Sufmi Dasco Pasang Badan Bela Rakyat Kecil di Tahun 2025
-
Dasco Ketok Palu Pengesahan UU Penyesuaian Pidana, Ini 5 Poin Pentingnya
-
Darurat yang Tak Bisa Lagi Diabaikan: Kekerasan di Sekolah Terus Berulang, Siapa yang Lalai?
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
Terkini
-
Sekolah di Tiga Provinsi Sumatra Kembali Normal Mulai 5 Januari, Siswa Boleh Tidak Pakai Seragam
-
Makna Bendera Bulan Bintang Aceh dan Sejarahnya
-
Antara Kesehatan Publik dan Ekonomi Kreatif: Adakah Jalan Tengah Perda KTR Jakarta?
-
Fahri Hamzah Sebut Pilkada Melalui DPRD Masih Dibahas di Koalisi
-
Mendagri: Libatkan Semua Pihak, Pemerintah Kerahkan Seluruh Upaya Tangani Bencana Sejak Awa
-
Seorang Pedagang Tahu Bulat Diduga Lecehkan Anak 7 Tahun, Diamuk Warga Pasar Minggu
-
Banjir Ancam Produksi Garam Aceh, Tambak di Delapan Kabupaten Rusak
-
Simalakama Gaji UMR: Jaring Pengaman Lajang yang Dipaksa Menghidupi Keluarga
-
Manajer Kampanye Iklim Greenpeace Indonesia Diteror Bangkai Ayam: Upaya Pembungkaman Kritik
-
Sepanjang 2025, Kemenag Teguhkan Pendidikan Agama sebagai Investasi Peradaban Bangsa