Suara.com - Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan yang kekinian menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Puan Maharani, meminta Ketua Umun Partai Gerindra Prabowo Subianto santun dalam berpolitik.
Permintaan itu diutarakan Puan sebagai respons pernyataan Prabowo soal ada elite di Indonesia, khusunya di Jakarta, yang dianggap goblok dan bermental maling.
"Kita berpolitik, saya harapkan dengan santun saja lah semuanya. Kita ini sebenarnya punya keinginan yang sama, yaitu memajukan, membangun bangsa ini ke depan, secara lebih baik, menyejahterakan rakyat," ujar Puan di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (2/4/2018).
Menurut Puan, tudingan Prabowo tersebut tidak tepat. Apalagi saat ini belum memasuki tahapan Pemilu serta Pilpres 2019.
"Kita berteman saja. Kita sama-sama saja," tukasnya.
Puan mengakui mengenal baik Prabowo. Karenanya, ia meyakini Prabowo memiliki tujuan yang sama, yakni memajukan Indonesia.
"Saya kenal, bahkan memanggilnya Mas Prabowo, atau formal Pak Prabowo. Saya yakin dia itu tak seperti itu," kata Puan.
Puan mengatakan, sudah ada rencana untuk bertemu dan bersilahturahmi dengan Prabowo. Tapi, putri Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri ini mengakui masih memilih waktu yang tepat.
"Saya ada rencana ketemu Mas Bowo (Prabowo). Ini waktunya tinggal bisa atau tidak. Tapi saya dan Mas Bowo, kalau ditanya mau ketemu atau tidak, Insyaallah kam berdua mau," tuturnya.
Baca Juga: Berantas Hoax di Indonesia, Facebook Bawa Pemeriksa Fakta
Menurut Puan, pertemuan ini nantinya bisa dilakukan kapan saja. Ia menyebut pertemuan juga bisa berlangsung saat bulan Ramadan.
Berita Terkait
-
Wasekjen PPP Minta Prabowo Bongkar Sosok Elite Bermental Maling
-
Prabowo Sebut Ada Elite Bermental Maling, Ini Kata Fadli Zon
-
Partai Golkar Sindir Prabowo: Pemimpin kok Menyebar Rasa Takut
-
Ketua MUI Minta Prabowo Tunjuk Hidung Elite Bermental Maling
-
Sandiaga: Gerindra Jelas Usung Prabowo Jadi Presiden di 2019
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Berapa Harga Mobil Bekas Toyota Yaris 2011? Kini Sudah di Bawah 90 Juta, Segini Pajaknya
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
Pilihan
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
Terkini
-
Mendagri: Pemerintah Siapkan Bantuan Renovasi dan Hunian bagi Warga Terdampak Bencana Sumatra
-
Kemendagri Kirim 1.054 Praja IPDN ke Aceh untuk Pulihkan Desa Terdampak Bencana
-
Profil Amal Said, Dosen Viral Ludahi Pegawai Kasir Terancam Dipenjara
-
Bundaran HI Siap Sambut Tahun Baru 2026, Panggung Hampir Selesai
-
Begini Kata Hasto Soal Sejumlah Ketua DPD PDIP Masih Rangkap Jabatan di Partai
-
Kecelakaan Beruntun di Tol Dalam Kota, Arus Arah Slipi Macet Panjang hingga 4 Kilometer!
-
Bukti Kehadiran Negara, Kemen PU Turun Langsung Bersihkan Pesantren Darul Mukhlisin
-
Waketum PAN Sebut Pilkada Lewat DPRD Layak Dipertimbangkan: Bisa Tekan Politik Uang dan Dinasti
-
Wakil Ketua MPR Eddy Soeparno Singgung Sila ke-4: Pilkada Lewat DPRD Layak Dikaji dan Konstitusional
-
KPK Sebut Penyidikan Kasus Haji Segera Rampung, Bagaimana Nasib Gus Yaqut hingga Bos Maktour?