Suara.com - Inspektur Jenderal Kementerian Perhubungan Wahyu Satrio Utomo menyampaikan jika pemerintah telah memfasilitasi tradisi balon udara, meski membahayakan bagi penerbangan.
Hal tersebut sudah dikoordinasikan langsung dengan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumanti juga telah dilakukakn kampanye besar di beberapa stasiun TV.
“Balon udara itu sangat berbahaya kalau tidak dihambat. Kalau dilepas, itu bisa menjangkau sampai cukup jauh, kira-kita ketinggian 20 ribu-30 ribu feet. Sehingga kita memang fasilitasin untuk semacam kontes. Tapi ditambat diikat,” ujarnya di Gedung Kementerian Perhubungan, Senin (18/6/2018).
Ia mengaku jika itu merupakan tradisi di beberapa daerah dan tidak bisa dihilangkan begitu saja. Namun memang ada catatan-catatan yang harus dipatuhi.
“Menteri sudah mengeluarkan Permen 40 tahun 2018 untuk mengatur itu. Mudah-mudahan kalau ditaati semua nanti tidak apa-apa. Nanti daerah bisa menjalankan tradisinya,” katanya.
Dikatakan Wahyu, jumlah peserta tradisi balon udara bertambah banyak. Namun masyarakat melakukan tradisi tersebut tanpa memenuhi syarat. Dan akhirnya pemerintah bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk menertibkannya dengan penyitaan.
“Sekarang jumlahnya menurun secara signifikan, yang tidak memenuhi aturan sudah disita balon-balonnya. Rata-rata itu di Jawa tengah,” tuturnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Dokter Lulusan Filsafat yang 'Semprot' DPR Soal Makan Gratis: Siapa Sih dr. Tan Shot Yen?
-
Gile Lo Dro! Pemain Keturunan Filipina Debut Bersama Barcelona di LaLiga
-
BCA Mobile 'Tumbang' di Momen Gajian, Netizen Mengeluh Terlantar Hingga Gagal Bayar Bensin!
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
Terkini
-
Penembakan Mengerikan Guncang Gereja Mormon Michigan, 2 Tewas 8 Luka-luka
-
Cegah Keracunan, BPOM Siapkan Modul Nasional untuk Juru Masak Program MBG
-
Kapan Sebaiknya Mengajukan Pinjaman Daring agar Lebih Menguntungkan?
-
Presiden Prabowo Turun Tangan Atasi Kasus Keracunan MBG, Ini Instruksi Detailnya!
-
Terungkap! Ini Identitas dan Pangkat Anggota TNI Penganiaya Pegawai Artis Zaskia Adya Mecca
-
Cuaca Hari Ini: BMKG Rilis Peringatan Dini Hujan Lebat dan Angin Kencang di 8 Kota Besar
-
Agus Suparmanto Ungkap Tantangan Terbesar PPP Usai Muktamar: Pulihkan Kepercayaan Umat
-
Peta Politik Baru di Meja Bundar Munas PKS: Dasco, Utut hingga Cucun Duduk Satu Meja
-
Cak Imin 'Deg-degan' pada Dasco di Munas PKS, Sinyal Politik di Balik Tawa Hadirin
-
Anak 10 Tahun di Tangerang Diduga Diculik Badut, Keluarga Minta Bantuan Warga