Suara.com - Satu rumah di Jalan Tinumbu, Kelurahan Pannampu, Kecamatan Tallo, kota Makassar, Sulawesi Selatan, dibakar sehingga 6 orang sekeluarga di dalamnya tewas terpanggang.
Pembakaran tersebut ternyata didalangi bandar narkoba yang berada di dalam penjara, Akbar Daeng Ampuh alias Rangga.
Narapidana 12 tahun penjara di Lapas Kelas I Makassar tersebut, menyuruh anak buahnya untuk membakar rumah yang ditempati Ahmad Fahri alias Desta, lelaki berusia 25 tahun yang berutang sabu kepadanya.
“Rangga memerintahkan anak buahnya menagih utang narkoba sebanyak 9 paket sabu senilai Rp 10 juta ke salah satu korban pembakaran, yakni Desta. Karena tak mau bayar utang, rumah milik kerabat Desta itu dibakar,” kata Kapala Polrestabes Makassar, Komisaris Besar Irwan Anwar, di ruang kerjanya, Senin (13/8/2018) sore.
Ia mengatakan, Rangga memerintahkan dua anak buahnya, yakni Andi Muh Ilham alias Ilho (23) dan Ammang alias Appang, untuk menagih utang ke Desta.
Agar Ilho dan Appang berani menghadapi Desta, Rangga memberikan keduanya sabu untuk dikonsumsi dan uang Rp 500 ribu.
"Informasi yang anggota berhasil himpun. Saat memberi instruksi, Daeng Ampuh mengatakan, ini saya kasih duit Rp 500 ribu dan ini barang pakai dulu biar berani," jelas Irwan.
Kekinian, Rangga, Ilho dan Appang telah dijadikan tersangka kasus pembunuhan tersebut. Satu tersangka, Appang, masih buron.
Aksi brutal itu sendiri menewaskan Desta dan kelima saudaranya. Kelima korban lain adalah sang kakek bernama Sanusi (70); neneknya, Bondeng (65); tantenya, Musdalifa; dan dua sepupu Desta, yakni Ijas (5) serta Namira Ramadina (21).
Baca Juga: Yusril Ihza Mahendra Minta Polisi Usut Sandiaga Uno
Berita Terkait
-
Bandar Narkoba Bakar Rumah, 6 Orang Sekeluarga Tewas
-
Lagi, Terduga Teroris Jaringan Santoso Ditangkap Densus 88
-
Ada Neno Warisman, Deklarasi #2019GantiPresiden di Makassar Ricuh
-
Ledakan Keras Hebohkan Warga Makassar, Satu Mahasiswa Jadi Korban
-
Tak Kantongi Izin, Neno Warisman Deklarasikan #2019GantiPresiden
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Diduga Lakukan Pemerasan hingga Ratusan Juta, Kajari dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri HSU Ditahan KPK
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra