Suara.com - Penyanyi Krisdayanti menjadi calon anggota legislatif (caleg) untuk DPR RI dari PDI perjuangan. Jika dia terpilih, Krisdayanti berjanji memperjuangkan kaum perempuan, perlindungan anak, serta kelompok penyandang cacat.
Krisdayanti bersama sejumlah caleg artis, yakni Iis Sugianto, Chicha Koeswoyo, dan Lita Zen, serta sejumlah caleg PDI Perjuangan untuk DPRD DKI Jakarta, mengunjungi Museum Kebangkitan Nasional untuk menerima pembekalan wawasan terkait nasionalisme dan persatuan Indonesia.
"Menjadi caleg dari PDI Perjuangan, saya telah mendapat pembekalan dan arahan dari pimpinan partai, termasuk dari ketua umum Ibu Megawati," kata Krisdayanti di sela kegiatan kunjungan ke Museum Kebangkitan Nasional, di Jalan Abdul Rachman Saleh, Jakarta, Selasa (26/9/2018).
Menurut Krisdayanti, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri saat memberikan pembekalan, agar para caleg dari kalangan artis dapat memperjuangkan penguatan kebudayaan Indonesia melalui perannya sebagai seniman.
"DPR RI memberikan wadah untuk para seniman dan praktisi budaya memperjuangkan penguatan kebudayaan dengan pembuatan regulasi, di Komisi X," tutur Krisdayanti.
Perempuan kelahiran Kota Batu, Jatim pada 24 Maret 1975 ini mengatakan, dirinya juga tertarik untuk memperjuangkan, kaum perempuan, anak-anak, dan penyandang cacat.
"Di tempat kelahiran saya, ada sekitar 1.000 orang penyandang cacat. Kalau saya terpilih menjadi anggota DPR RI, akan saya perjuangkan menjadi lebih baik," kata caleg dari daerah pemilihan Jawa Timur V yakni Kabupaten Malang, Kota Malang, dan Kota Batu.
Menurut Yanti, kaum perempuan, perlindungan anak, dan penyandang cacat, dibahas di Komisi VIII DPR RI, sehingga dirinya juga siap berada di Komisi VIII.
Pada kunjungan ke Museum Kebangkitan Nasional, para caleg artis untuk DPR RI serta caleg untuk DPRD DKI Jakarta, diberikan pembekalan soal semangat kebangkitan nasional yang menjiwai semngat persatuan bangsa.
Baca Juga: Jadi Caleg, Krisdayanti sampai Kirana Larasati Belajar ke Museum
Wakil Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Ahmad Basarah, yang memimpin rombongan ke museum tersebut mengatakan, para caleg perlu memiliki wawasan soal kebangkitan bangsa dan semangat persatuan.
"Semangat persatuan ini yang harus ditularkan kepada masyarakat konstituennya, sekaligus untuk mencegah sebaran berita hoaks yang berpotensi memecah belah masyarakat," ujarnya. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Usai Ada Putusan MK, Prabowo Diminta Segera Tarik Polisi Aktif dari Jabatan Sipil
-
Gaungkan Jurnalisme Berkualitas, Forum Pemred Gelar Run For Good Journalism 2025 Besok
-
Tak Berkutik! Pria Viral yang Siksa dan Jadikan Pacar Komplotan Kriminal Diringkus di Cilincing
-
Tingkatkan Literasi Perlindungan Jaminan Sosial Pekerja, BPJS Ketenagakerjaan Gelar Acara Bedah Buku
-
Dari Duren Sawit ke Padalarang: Polda Metro Ungkap Penyelundupan Pakaian Bekas Impor 207 Ballpress!
-
Kejuaraan Atletik Asia Tenggara, Sumut Catatkan Rekor Baru
-
Manfaatkan Aset Daerah, Pemprov Sumut Ajukan Ranperda Tambahan Modal ke Bank Sumut
-
41 Ribu Siswa di Nias Nikmati Sekolah Gratis Program PUBG Mulai Tahun Depan
-
Ketua DPD RI Dorong Investasi Transportasi dan Mobilitas Berkelanjutan di COP30 Brasil
-
Komisi III DPR Bakal Bentuk Panja Reformasi Polri hingga Pengadilan, Bakal Disahkan Pekan Depan