Suara.com - Direktur Utama PT MRT Jakarta, William Sabandar mengusulkan harga tiket sebesar Rp 8.500 untuk bisa menikmati fasilitas kereta Mass Rapid Transit (MRT). Usulan harga itu telah diserahkan kepada Pemprov DKI Jakarta untuk dikaji dan diputuskan besarannya.
William mengatakan, harga tiket sebesar Rp 8.500 itu dihitung berdasarkan jarak per 10 kilometer. Nantinya, harga itu bisa lebih murah atau bisa lebih mahal, tergantung jarak yang ditempuh para penumpang ketika menaiki MRT.
"Usulan kita Rp 8.500 sampai Rp 10.000. Rata-raya by distance (jarak) kalau lebih pendek lebih murah. Kalau lebih panjang akan lebih mahal," kata William saat ditemui di Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa (2/10/2018).
William menjelaskan, angka Rp 8.500 diambil sesuai dengan kerelaan masyarakat dalam membayar tiket. Namun, pihak MRT hanya menyampaikan usulan saja, nantinya Pemprov DKI yang berhak menentukan berapa besaran harga tiket yang akan dijual ke masyarakat.
Jika nantinya dari hasil keputusan harga tiket lebih murah dari yang diusulkan, maka akan diterapkan proses subsidi. Namun jika harga tiket lebih tinggi dari usulan, William menyarankan harga tiket itu tidak melebihi Rp 10.000. Hal ini agar masyarakat mau beralih ke angkutan massal dengan menggunakan MRT.
"Kalau harganya makin rendah subsidinya akan makin tinggi. Kalau Rp 15.000 kita enggak menyarankan karena terlalu tinggi. Usulan kita Rp 8.500 sampai Rp 10.000," ujar William.
PT MRT Jakarta saat ini juga sedang melakukan proses pembangunan MRT fase I rute Bunderan HI - Lebak Bulus. Progres pembangunan MRT fase I sudah mencapai 96,5 persen. Rencananya, Maret 2019 MRT fase I sudah mulai bisa beroperasi.
Berita Terkait
-
Kabur ke Luar Negeri, Pelaku Vandalisme MRT Jakarta Warga Asing?
-
Dibangun Akhir 2018, Proyek MRT Fase II Rampung 2024
-
Proyek MRT Sudah 96,5 Persen, Optimistis Selesai Maret 2019
-
Antisipasi Vandalisme, MRT Minta Kontraktor Tambah CCTV di Depo
-
Pelaku Pencoretan MRT Berusia Dewasa dan Anggota Geng Grafiti
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
Terkini
-
OTT KPK di Riau! Gubernur dan Kepala Dinas Ditangkap, Siapa Saja Tersangkanya?
-
KPK Sebut OTT di Riau Terkait dengan Korupsi Anggaran Dinas PUPR
-
Polisi Berhasil Tangkap Sindikat Penambangan Ilegal di Taman Nasional Gunung Merapi
-
600 Ribu Penerima Bansos Dipakai Judi Online! Yusril Ungkap Fakta Mencengangkan
-
Pemerintah Segera Putihkan Tunggakan Iuran BPJS Kesehatan, Catat Waktunya!
-
Pengemudi Ojol Jadi Buron Usai Penumpangnya Tewas, Asosiasi Desak Pelaku Serahkan Diri
-
Sempat Kabur Saat Kena OTT, Gubernur Riau Ditangkap KPK di Kafe
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru