Suara.com - Kementerian Agaria dan Tata Ruang/ Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), menargetkan pembagian 7 juta sertifikat tanah di seluruh Indonesia pada 2018. Menteri ATR/BPN, Sofyan Djalil mengatakan, dari target tersebut, 6.192.875 juta sertifikat tanah sudah terealisasi dan dibagikan kepada masyarakat.
Angka tersebut, jelas Sofyan, telah dicapai hingga Oktober 2018. Artinya, telah 88,5 persen tercapai dari target 7 juta sertifikat tanah.
"Sampai hari ini, untuk target 7 juta sampai 2018, kita sampai dengan Oktober, yang telah berhasil mencapai target PTSL (Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap), yaitu 6.192.875 juta," ujar Sofyan, di Kantor Kementerian ATR/BPN, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (18/1/2018).
Sofyan mengatakan, pihaknya yakin, target 7 juta sertifikat tanah ke masyarakat tersebut akan tercapai. Jika hal tersebut tercapai, maka sepanjang pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan ada 14,6 juta masyarakat Indonesia yang akan menerima sertifikat tanah.
"Jadi 3 tahun terakhir, hampir 7,6 juta serifikat tanah sampai tahun lalu. Tahun ini bertambah 7 juta, sehingga 14 juta sertifikat," jelasnya.
Ia menambahkan, pihaknya menargetkan 23 juta masyarakat menerima sertifikat tanah sepanjang pemerintahan Jokowi. Target tersebut dapat tercapai andai penyerahan sertifikat tanah sebanyak 9 juta pada 2019 dapat tercapai.
"Tahun depan, 9 juta sertifikat. Insya Allah, akhir pemerintahan Pak Jokowi, 23 juta masyarakat menerima sertifikat," ujar Sofyan.
Sementara itu, hingga saat ini, Sofyan mengatakan, masih ada 75 juta bidang tanah yang belum mendapat sertifikat tanah. Jumlah tersebut dari total 126 juta bidang tanah yang tercatat.
"Tanah yang resmi yang tercatat sekitar 126 juta. Semua (dalam bentuk) tanah. Yang sudah bersertifikat sampai hari ini, 51 juta, yang belum 75 juta lagi. Tahun ini, targetnya bertambah 7 juta. Berarti jadi 58 juta tanah bersertifikat," tutur Sofyan.
Baca Juga: ATR/BPN: Master Plan Zonasi Rawan Bencana Palu Selesai November
Ditambah dengan target tahun depan sebanyak 9 juta sertifikat yang dibagikan, diharapkan total bidang tanah yang belum bersertifikat di Indonesia tinggal 59 juta
"Tahun depan, ada 9 juta sertifikat yang dibagikan. Jadi yang belum bersertifikat tinggal 59 juta. Itu yang akan kita kejar," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Rahmat Ajiguna: Aktivis Kritis yang Pernah Soroti Kebijakan Jokowi, Kini Jejaknya Tak Terlacak?
-
Syarat Dokumen Urus Balik Nama Sertifikat Tanah: Wajib Catat agar Tanah Aman
-
Skandal Pemalsuan Sertifikat di Desa Kohod Mengarah ke Korupsi, Kejagung Desak Ini ke Bareskrim
-
Sertifikat Tanah Anda Terbit Tahun 1961-1997? Nusron Wahid Ungkap Risiko yang Mengintai!
-
Bisa Konversi Analog ke Digital, Begini Syarat Urus Sertifikat Tanah Rusak atau Hilang Akibat Banjir
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
Kronologi Penumpang Wings Air Tuding Pramugari Kuras Emas dan Dollar di Pesawat
-
Detik-detik Penumpang 'Ngamuk', Tuding Pramugari Curi Emas & Dollar di Pesawat Wings Air
-
Ada Sinyal Rahasia? Gerak-Gerik Dua Pria di Belakang Charlie Kirk Disebut Mencurigakan
-
Prabowo Setuju Bentuk Komisi Reformasi Polisi dan Tim Investigasi Independen Demo Ricuh
-
Usai Diperiksa KPK, Deputi Gubernur BI Jelaskan Aturan Dana CSR
-
Emas & Ribuan Dollar Lenyap di Pesawat Wings Air Viral, Pramugari Dituduh Jadi Pelaku
-
CEK FAKTA: Isu DPR Sahkan UU Perampasan Aset Usai Demo Agustus 2025
-
7 Cara Melindungi Kulit dan Rambut dari Polusi Udara, Wajib Rutin Keramas?
-
Rehat dari Sorotan, Raffi Ahmad Setia Dampingi Ibunda Amy Qanita Berobat di Singapura
-
Gerakan Muda Lawan Kriminalisasi Tuntut Prabowo Bebaskan Aktivis dan Hentikan Kekerasan Negara