Suara.com - Kepolisian Polres Tangerang mengungkap transaksi narkoba terbesar se- Provinsi Banten di Bintaro Exchange Mall, Boulevard Bintaro Jaya, Sektor VII, Kelurahan Pondok Jaya, Kecamatan Pondok Aren Kabupaten Tangerang. Dalam jual beli narkoba itu, polisi menangkap EF (49) dan AP (24) di Basement B1, C17, Bintaro Exchange Mall, Rabu (5/12/2018) lalu.
Dari tangan keduanya, polisi menyita sabu seberat 1.139,9 gram atau 1 Kg lebih sabu dan 51 butir pil ekstasi. Keberhasilan ini disebut menjadi pengungkapan terbesar di wilayah Polda Banten.
Kapolda Banten Brigjen Pol. Tomsi Tohir saat ekspos pengungkapan di Polresta Tangerang, Rabu kemarin mengungkapkan, selain menangkap EF dan AP, pihaknya menetapkan dua lainnya sebagai DPO, yakni LW dan DN.
Penangkapan berawal dari tersangka EF dihubungi LW (DPO) untuk mengantarkan sabu kepada DN (DPO). Saat kedua tersangka EF dan AP melakukan transaksi pada Rabu 5 Desember 2018, di parkiran basement Bintaro Exchange Mall, polisi langsung melakukan penangkapan.
Dari keduanya polisi berhasil mengamankan 1 kilogram lebih sabu dan narkoba jenis ekstasi sebanyak 51 Butir, 1 unit timbangan elektrik, 1 buah bong atau alat penghisap sabu, 1 unit mobil merk daihatsu ayla, 1 Unit HP Merk Samsung J7.
Kedua tersangka kini harus mempertanggung jawabkan perbuatannya dan dikenakan Pasal 112 ayat (2) Undang-undang Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman 20 tahun penjara.
Kepolisian Daerah Banten segera memperkuat jalur tikus yang ada di pesisir banten. Terkait jalur pesisir di Banten ini, Empat pria yang diduga pembawa 20 ribu butir ekstasi dan 40 kilogram sabu disergap petugas Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Barat sesaat setelah keempat pria turun dari perahu nelayan di Lingkungan Cikubang, Desa Arawana, Kecamatan Pulo Ampel, Kabupaten Serang, Selasa, 20 November 2018.
Informasi yang berhasil dihimpun BantenHits.com, narkoba yang dibawa empat orang terduga pelaku disimpan di dalam dua karung plastik berwarna putih. Sesaat setelah ditangkap, empat terduga dimasukan ke dalam mobil minibus berwarna hitam. (BantenHits.com)
Baca Juga: Akhirnya, Reza Bukan Didampingi Tiga Pengacara Hadapi Kasus Narkoba
Berita Terkait
-
Terungkap! Ini Hubungan Mike Lewis dengan Richard Muljadi
-
Mike Lewis Tiba di TKP, Richard Muljadi Lagi Minum-minum
-
Gaya Pakaiannya Dinilai Tak Sopan, Mike Lewis Ditegur Hakim
-
Mike Lewis Diperiksa di Sidang Narkoba Richard Muljadi Hari Ini
-
Waduh, 2 Oknum Polisi Terciduk Bawa 130 Kg Ganja Pakai Mobil Patroli
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
- 5 Mobil Bekas di Bawah 50 Juta Muat Banyak Keluarga, Murah tapi Mewah
Pilihan
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
-
Satu Indonesia ke Jogja, Euforia Wisata Akhir Tahun dengan Embel-embel Murah Meriah
-
Harga Pangan Nasional Kompak Turun Usai Natal, Cabai hingga Bawang Merah Merosot Tajam
-
7 Langkah Investasi Reksa Dana untuk Kelola Gaji UMR agar Tetap Bertumbuh
Terkini
-
Sakit Hati Lamaran Ditolak, Mahasiswa IT Peneror Bom 10 Sekolah di Depok Pakai Nama Mantan Diciduk
-
UMP 2026 Dinilai Tak Layak, Pemprov DKI Susun Strategi Redam Gejolak Buruh
-
KPK Hentikan Kasus Korupsi Nikel Rp2,7 T Konawe Utara, Padahal Sudah Ada Tersangka
-
Ketika Guru Ikut Menertawakan Disabilitas: Apa yang Salah dalam Pendidikan Kita?
-
Diprotes Buruh, Pemprov DKI Pertahankan UMP Jakarta 2026 Rp 5,7 Juta
-
Belum Dievakuasi, Begini Penampakan Mobil yang Tertimpa Reruntuhan Bangunan Parkir di Koja
-
KPK Telusuri Mobil Milik Pemkab Toli-toli Bisa Berada di Rumah Kajari HSU
-
Tak Cukup Bukti, KPK Hentikan Penyidikan Kasus Dugaan Korupsi Izin Tambang Nikel Konawe Utara
-
Geger Kabar Selebgram Ayu Aulia Dilantik di Kemhan, Jenderal TNI Turun Tangan Beri Klarifikasi
-
Jaksa Agung Rotasi 68 Pejabat, Sejumlah Kajari yang Pernah Terseret Dugaan Korupsi Ikut Dimutasi