Suara.com - Sebanyak 16 pendaki dikabarkan hilang kontak saat cuaca buruk terjadi di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Rabu (23/1/2019). Kabarnya, belasan pendaki itu hilang saat hendak menuju Lembah Ramma yang berada di kaki Gunung Bawakaraeng
Amir, warga Lembanna, Kecamatan Tinggi Moncong, Kabupaten Gowa mengaku sempat bertemu pada Senin (21/1/2019) ketika para pendaki itu menitipkan kendaraan di rumahnya. Amir meyakini jika para pendaki saat ini belum turun gunung sejak dua hari lalu.
"Mereka hendak mendaki sore, dan datang di Lembanna jam 11 siang, mereka titipkan kendaraan mereka dirumah. Dan lanjutkan perjalanan pendakian ke Lembah Ramma," kata Amir seperti dikutip Kabarmakassar--jaringan Suara.com
Dikabarkan jika para pendaki itu akan melanjutkan perjalanan ke Lembah Ramma pada sore hari sekitar pukul 16.00 WITA. Dan hingga kini 16 pendaki tersebut belum diketahui keberadaannya saat cuaca buruk yang terjadi di Gowa sehingga berimbas bencana banjir dan longsor.
Untuk diketahui, para pendaki tersebut merupakan warga Gowa dan kebanyakan masih berusia remaja.
Berikut nama 16 pendaki yang kini masih dinyatakan hilang:
1. Aan Agung Darmawan (22)
2. Andi Wahyu Rifaldy (21)
3. Aldy Ariansyah (19)
4. Yaumul Yusri (29)
5. Hendra (32)
6. Muchtar (26)
7. Fatur Rahman (17)
8. Sandi (22)
9. Irianto dg jarre (32).
10. Syahrull (23)
11. Cikal (16)
12. Resky bakka (17)
13. zulkarnain (29)
14. Rahmat (17)
15. Rahmann (17)
16. Ikky (17).
Sumber: Kabarmakassar.com
Baca Juga: Survei Indikator: 28,2 Persen Basis Pemilih Prabowo Dukung Jokowi
Berita Terkait
-
Nekat Melaut Kala Cuaca Buruk, Sekelompok Nelayan di Babel Tersambar Petir
-
20 Orang Dikabarkan Masih Tertimbun Longsor di Sukabumi
-
Kapal Arung Samudera Tenggelam di Bengkulu, 7 Orang Hilang
-
Pohon Beringin 'Raksasa' Tumbang Menimpa 12 Mobil di Sukabumi
-
BMKG Keluarkan Peringatan Cuaca Buruk di 23 - 25 April
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
Terkini
-
Polisi Mulai Olah TKP Pasar Induk Kramat Jati, Warga Dilarang Mendekat
-
Pasar Jaya Gerak Cepat, Penampungan 350 Pedagang Kramat Jati Siap dalam 3 Hari
-
Habib Syakur: Gosip Dito Ariotedjo-Davina Tak Boleh Tutupi Fokus Bencana Sumatra
-
Toko Plastik Simpan Karbit Diduga Sumber Api Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati
-
Kemenbud Resmikan Buku Sejarah Indonesia, Fadli Zon Ungkap Isinya
-
Respons Imbauan Mensos Donasi Bencana Harus Izin, Legislator Nasdem: Jangan Hambat Solidaritas Warga
-
Pagi Mencekam di Pasar Kramat Jati, 350 Kios Pedagang Ludes Jadi Arang Dalam Satu Jam
-
Antisipasi Bencana Ekologis, Rajiv Desak Evaluasi Total Izin Wisata hingga Tambang di Bandung Raya
-
Ketua Komisi III DPR: Perpol 10 Tahun 2025 Konstitusional dan Sejalan dengan Putusan MK
-
Kuasa Hukum Jokowi Singgung Narasi Sesat Jelang Gelar Perkara Ijazah Palsu