Suara.com - Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN), Dahnil Anzar Simanjuntak tergelitik saat mendengar kubu Calon Presiden nomor urut 01 Joko Widodo atau Jokowi menyangkal ucapan Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto soal adanya uang rakyat sebesar Rp 11 ribu triliun yang disimpan di luar negeri.
Hal tersebut membuat Dahnil tergelitik, karena secara tidak langsung timses Jokowi seolah-oleh menyalahkan Jokowi.
"Capres Jokowi 01 dan timses membantah, entah karena malas baca, lupa, tapi yang jelas mereka mempersalahkan Presiden Jokowi. Lucu," kata Dahnil dalam akun Twitter pribadinya @dahnilanzar pada Sabtu (2/3/2019).
Menurutnya, ucapan yang disampaikan Prabowo soal uang Rp 11 ribu triliun di luar negeri itu hanya mengulang ucapan yang pernah disampaikan Jokowi. Dahnil mengatakan bahwa Presiden Jokowi pernah menyampaikan adanya uang rakyat di luar negeri Rp 11 ribu triliun.
Jokowi, kata dia sempat menyebut uang yang dimiliki negara sangatlah banyak pada 2016 lalu. Namun, saat itu APBN dalam setahun hanya terhitung sebesar Rp 2 ribu triliun dan uang masyarakat yang ada di luar negeri sebesar Rp 11 ribu triliun.
"Presiden Jokowi sebutkan ada Rp 11 ribu triliun uang WNI di luar negeri. Kemudian Capres 02, @prabowo mengulangi data tersebut sebagai masalah serius kita semua," kata dia.
Diketahui, Prabowo sempat menyinggung kalau kekayaan negara saat ini malah banyak mengalir ke luar negeri. Prabowo mengatakan ada dana Rp 11 ribu triliun dan kekayaan ada di Indonesia hanya Rp 5 ribu triliun saja.
"Yang mengalir di bank-bank dalam negeri hanya Rp 5 ribu triliun, berarti dua kali lipat kekayaan negara mengalir ke luar negeri," kata Prabowo dalam acara Prabowo Menyapa di Grand Pacific Hall Sleman, Rabu (27/2/2019) siang.
Ucapan Prabowo ternyata sampai ke telinga Jokowi beserta timsesnya di Pilpres 2019. Mendengar hal tersebut, Jokowi malah meminta Prabowo untuk memberikan data WNI yang menyimpan uang di luar negeri. Belum lagi, para anggota timses Jokowi yang pasang badan dan membantah ucapan Prabowo.
Baca Juga: Sambangi Istri Pedagang Salak Tengah Malam, Oknum Polisi Digerebek Warga
Berita Terkait
-
Sindir Prabowo, Hasto: Bumbu Ayam Bu Gundil Tak Pakai Bahan Impor
-
Keluarga Membelot Dukung Jokowi, Sandiaga Tak Ambil Pusing
-
PDIP: Tindakan Bodoh Kibarkan Bendera Jokowi-Maruf di Kampanye Prabowo
-
Prabowo: Ledakan Penduduk Bisa Bebankan Rumah Sakit
-
Mau Jemput Rizieq di Arab, BPN: Komitmen Prabowo Bela Korban Kriminalisasi
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur
-
Cak Imin Instruksikan BGN Gunakan Alat dan Bahan Pangan Lokal untuk MBG
-
MRT Siapkan TOD Medan Satria, Bakal Ubah Wajah Timur Jakarta
-
Masih Nunggak, Kejagung Sita Aset Musim Mas dan Permata Hijau Group
-
Sultan Najamudin: Semua Mantan Presiden RI yang Telah Berpulang Layak Diberi Gelar Pahlawan
-
Tragis! Siswa Internasional Pahoa Jatuh dari Lantai 8: Fakta Baru Terungkap
-
Bela Soeharto dari Tuduhan Genosida, Fadli Zon: Nggak Pernah Ada Buktinya
-
Korupsi Minyak Pertamina: 8 Tersangka Dilimpahkan ke Pengadilan, Riza Chalid Lolos?
-
KPK Ungkap Modus 'Jatah Preman' Gubernur Riau, PKB: Buka Seterang-terangnya, Siapa di Balik Itu?
-
Warga Baduy Korban Begal Ditolak Rumah Sakit, Menko PMK Pratikno Turun Tangan